NEGARA, BALIPOST.com – Jajaran Polres Jembrana mengerahkan ratusan personil dalam pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jembrana. Selain di puluhan Gereja di Jembrana, fokus pengamanan juga di sepanjang jalan Denpasar-Gilimanuk dan Pelabuhan Gilimanuk. Seluruh personil di lapangan termasuk lalulintas dibekali senjata baik tongkat maupun pistol. Diperkirakan saat liburan panjang itu situasi penyeberangan baik keluar maupun masuk Bali padat.
Kapolres Jembrana AKBP Priyanto Priyo Hutomo Rabu (13/12) disela-sela apel kesiapan personil di Lapangan Mapolres Jembrana mengatakan pengamanan saat Nataru ini difokuskan pada gereja-gereja di Jembrana, jalan nasional rawan kecelakaan serta monitoring harga sembako. Polres juga telah memetakan sejumlah titik yang menjadi pengamanan selain di Gilimanuk, juga 31 gereja dimana lima diantaranya merupakan gereja besar. Gereja yang jemaatnya berjumlah besar, Polres menurutnya juga menyesuaikan meningkatkan kapasitas pengamanan dan peralatannya. Diantaranya security door, metal detector dan diback-up unit Jibom. “Seluruh anggota dilapangan termasuk lalu-lintas kita lengkapi senjata api,” ujar Kapolres.
Guna mengetahui kesiapan personil khususnya Satlantas dan Sabhara, Kapolres didampingi Kabag Ops Kompol M Didik Wiratmoko dan Kasat Lantas AKP Nyoman Sukadana kemarin mengecek langsung kelengkapan – kelengkapan dan kendaraan dinas yang akan digunakan dalam pelaksanaan Operasi Lilin Agung 2017 dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru 2018. Termasuk personil Dalmas yang dipimpin Kasat Sabhara, AKP IGN Kade Lanang Gelgel.
Kapolres juga mengecek seluruh pistol yang dibawa personil khususnya Satlantas. Diharapkan saat pelaksaan Operasi Lilin Agung 2017 seluruh personil sudah siap. Dalam pelaksanaan pengamanan Nataru, Polres Jembrana akan menerjunkan 200 orang personil, serta di back up oleh Instansi terkait seperti TNI, Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja serta instasi terkait lainnya (surya dharma/balipost)
