DENPASAR, BALIPOST.com – Rumah joglo di Jalan Bypass Ngurah Rai, Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur (Dentim), Senin (9/1) ludes terbakar. Penyebabnya diduga karena korsleting listrik dan mengakibatkan kerugian Rp150 juta.
Terkait kejadian ini, Kapolsek Dentim Kompol Nengah Sudiarta, didampingi Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi menjelaskan, kejadiannya pukul 11.30 WITA. Rumah joglo tersebut milik Made Adi Atmaja.
Diketahuinya kejadian itu berawal pukul 11.30 WITA, I Gusti Bagus Aris Wira Arjana (23) tinggal di TKP sedang tidur. Tiba-tiba ia merasa kepanasan dan langsung bangun.
Selanjutnya Wira keluar kamar dan melihat api berkobar membakar bangunan joglo. Wira langsung membangunkan kakaknya yang sedang tidur dan berteriak minta bantuan sambil memindahkan sepeda motor yang ada di TKP.
“Saksi (Wira) bukan karyawan korban, dia hanya tinggal menumpang sama kakaknya yang merupakan karyawan pemilik rumah joglo itu,” ujarnya.
Rumah joglo itu ditempati dua karyawan tapi saat kejadian mereka tidak ada di TKP. Pukul 12.00 WITA, dua mobil pemadam tiba di TKP.
Petugas dengan sigap berupaya memadamkan si jago merah. Api berhasil dipadamkan 20 menit kemudian.
“Bangunan itu dibuat dari kayu. Di dalamnya ada pakaian dan perlengkapan masak serta mandi milik karyawan. Kerugian material saja dan diperkirakan Rp 150 juta,” kata Sudiarta.
Kejadian ini belum dilaporkan karena korban tidak ada di TKP. Kebakaran diduga korsleting listrik karena karyawan sering men-charged HP. (Kerta Negara/balipost)