Pada Jumat (20/1) Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara langsung turun memimpin peninjauan dan pengambilan langkah solusi penanganan genangan di kawasan Jalan Pura Demak Desa Dauh Puri Kelod dan sekitarnya. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kawasan Jalan Pura Demak merupakan titik langganan banjir di Denpasar. Kondisi ini pun menjadi perhatian serius Pemkot Denpasar.

Pada Jumat (20/1), Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara langsung turun memimpin peninjauan dan pengambilan langkah solusi penanganan genangan di kawasan itu. “Kita saat ini turun bersama meninjau serta untuk dapat merumuskan permasalahan serta mencarikan solusi dalam penanganan genangan di Pura Demak,” ujar Jaya Negara.

Baca juga:  Larangan Warung Buka 24 Jam, Wali Kota Denpasar Sebut Belum Ada Peraturannya

Dalam peninjauan pihaknya juga melibatkan Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida. Untuk penanganan banjir, Jaya Negara mengatakan akan menyiapkan sarana penanganan genangan. Salah satunya pengkajian untuk pembuatan rumah pompa dan long stroage sehingga genangan dapat teratasi.

“Di samping itu juga kita maksimalkan atau normalisasi saluran-saluran drainase yang sudah ada serta pembuatan manhole,” ujarnya.

Sementara Kadis PUPR, AA Ngurah Bagus Airawata menyampaikan pihaknya akan segera menindaklanjuti dan melakukan pembahasan bersama BWS. Di samping itu, pihak BWS juga telah melakukan kajian dengan langkah bersama nanti dapat melaksanakan penanganan genangan di kawasan Jalan Pura Demak.

Baca juga:  Denpasar Rancang Perwali PKM, Ini yang Diatur

“Untuk memaksimalkan saluran drainase yang telah ada, kami secara rutin melakukan penggelontoran dengan menurunkan petugas dan melakukan pembersihan saluran drainase atau got yang ada, serta nanti dalam antisipasi akan kami siapkan manhole untuk mengantisipasi genangan di kawasan Pura Demak,” ujar Airawata.

Pihaknya mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung upaya pencegahan banjir di Kota Denpasar dengan tidak membuang sampah ke saluran air. Seperti diketahui kawasan Pura Demak memang menjadi langganan banjir saat musim hujan.

Baca juga:  Kenaikan Indeks Penerimaan Bansos untuk Penurunan Angka Kemiskinan

Disampaikan pula oleh Airawata bahwa saat ini di Denpasar masih terdapat 11 titik lokasi banjir yang sebelumnya terdapat 32 lokasi. “Dengan berbagai langkah yang kami lakukan dapat mengurangi titik titik banjir yang ada di Kota Denpasar,” ujarnya. (Asmara Putera/balipost)

BAGIKAN