SINGARAJA, BALIPOST.com – Sebuah mobil dengan nopol DK 7340 UV, dikendarai I Gede Yastra (65), asal Desa Suwug, Kecamatan Sawan terbakar di Jalan Singaraja – Bedugul, Km 16 – 17 wilayah Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Senin (6/3). Diduga karena shock setelah melihat kebakaran itu, korban lemas tergeletak di pinggir jalan dan meninggal di Puskemas Sukasada II di Desa Pancasari.
Kepala Seksi (Kasi) Humas AKP Gede Sumarjaya, seizin Kapolres Buleleng, AKBP Made Dhanuardana, Senin (6/3) membenarkan telah terjadi kebakaran mobil tersebut. Sumarjaya menambahkan, penyebab pasti kebakaran saat ini masih diselidiki.
Sementara bangkai minibus itu telah dievakuasi, sehingga tidak terlalu lama menganggu kelancaran lalulintas (lalin) di lokasi kejadian. “Sebab kejadian ini masih didalami oleh Unit Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polsek Sukasada,” tegasnya.
Ia menyebut, sebelum kejadian, korban berangkat dari Singaraja menuju Denpasar. Korban mendapat carteran mengangkut kerajinan dupa untuk diantar ke Denpasar. Selain itu, di mobil ini juga mengangkut jerigen berisi cairan yang digunakan untuk membuat kerajinan dupa.
Saat di lokasi kejadian, tiba-tiba mobil yang dulunya sering mengangkut penumpang itu tiba-tiba saja terbakar. Korban panik dan menyelamatkan diri.
Api dengan cepat membakar mobil itu. Korban yang diduga terkejut setelah berhasil menyelamatkan diri, akhirnya tergeletak di pinggir jalan.
Korban lantas ditolong oleh warga untuk menjalani pemeriksaan medis di Puskemas Sukasada II di Desa Pancasari. Dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan meninggal.
Hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan adanya tanda-tanda luka bakar. Dengan begitu, diduga kuat korban ini shock dan memiliki riwayat penyakit jantung. (Mudiarta/balipost)