Pakis MDA Bali menggelar kegiatan bersih-bersih di Pura Agung Besakih. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Sehari menjelang berakhirnya Karya Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) di Pura Agung Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Paiketan Krama Istri (Pakis) MDA Provinsi Bali melakukan kegiatan mareresik di Kawasan Suci Pura Besakih. Sementara Gubernur Bali, Wayan Koster dijadwalkan akan menghadiri upacara panyineban Karya IBTK pada Rabu ini (26/4) di Pura Besakih.

Kegiatan mareresik PAKIS MDA Provinsi Bali, Selasa ( 24/4) dipimpin Manggala Pakis Bali, TIA Kusuma Wardani, diikuti 400 prajuru PAKIS kabupaten/kota se-Bali. Kegiatan sosial ini, dikatakan TIA Kusuma Wardani, dilakukan sebagai bentuk komitmen PAKIS Bali untuk selalu ngayah dan hadir di tengah masyarakat. Tidak saja di Pura Besakih, namun di semua Pura di Bali.

Baca juga:  Sejumlah Anggota DPRD "Walk Out" saat Paripurna, Ini Kata Bupati Karangasem

Selain itu juga mengedukasi dan menyosialisasikan SE No.3 Gubernur Bali untuk Tata Titi Tatanan Pura Besakih. Termasuk mengedukasi masyarakat menjaga kawasan suci Besakih bersih dan suci. Apalagi Pura Besakih adalah ibunya Pura di Bali.

Dikatakannya, Pakis MDA Provinsi Bali memiliki berbagai program untuk pemberdayaan peran serta krama istri di desa adat, baik bidang adat, agama, tradisi, seni dan budaya serta kearifan lokal, pendidikan dan olahraga, kesehatan, ekonomi adat serta hukum adat. Termasuk perlindungan krama istri dan anak. ”Hal itu sering ditekankan  Manggala Utama Pakis MDA Bali, Ny. Putri Suastini Koster dengan konsep Bergerak, Bekerja, Berbagi,” tegasnya.

Disebutkannya, Pakis yang merupakan organisasi adat perempuan yang pertama kali dimiliki oleh Provinsi Bali, memiliki tugas dalam mendukung setiap program pembangunan yang dimiliki oleh Provinsi Bali, memiliki tanggung jawab untuk bersama menyukseskan program dari visi pemerintahan yang sedang dijalankan. Programnya tepat sasaran serta membantu krama Bali. Adapun berbagai kegiatan yang dilakukan PAKIS MDA Bali sangat erat dengan pelestarian seni dan budaya seperti sosialisasi di media cetak maupun elektronik, pelatihan Etika Busana Adat Bali, Pusung Tagel, Tengkuluk, Lelunakan, dan Tata Rias untuk Diri Sendiri, Aksi Sosial PAKIS MDA Bali, Webinar Pakis Bali serta penyusunan buku.

Baca juga:  Ny. Putri Suastini Koster Ajak Masyarakat Adat Jaga Keajegan Bali

Dia menegaskan PAKIS Bali sebagai salah satu organisasi berbasis adat terus berjuang untuk pelestarian, seni, tradisi dan kebudayaan Bali.

Ketua Panitia Karya IBTK, Jro Mangku Widiartha mengatakan, untuk upacara panyineban IBTK dipusatkan di Pura Penataran Agung Besakih, dilakukan sama seperti tahun sebelumnya. Kata dia, sebelum upacara penyineban berlangsung, paginya mulai pukul 10.00 Wita lebih dulu akan dilaksanakan upacara penganyar dari Panitia Besakih.

Baca juga:  Pakis Badung dan Gianyar Siap Dukung Penanggulangan “Stunting”

Dikatakan Widiartha, pada pukul 14.30 sulinggih mapuja, dan pukul 15.30 -16. 00 Wita dilaksanakan persembahyangan. Setelah itu, pada pukul 16.30 Wita bakal dilaksanakan nuwek bagia pulekerti, kemudian pukul 17.00 Wita Ida Bhatara tedun katuran tatingkeb lan mewali ke soang-soang palinggih. Dan pukul 17.30 Wita muspa ring pasineban, serta mendem bagia pulekerti. (kmb/balipost)

BAGIKAN