Gerindra
I Wayan Baru. (BP/sos)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Jelang pendaftaran bakal pasangan calon yang akan bertarung dalam Pilkada Klungkung ke KPU, rekomendasi dari sejumlah partai untuk mengusung terus bermunculan. Namun, pada hajatan politik lima tahunan ini ada hal menarik.

DPC Partai Hanura Klungkung yang mengusulkan untuk mengusung incumbent I Nyoman Suwirta-I Made Kasta (Suwasta) bersama Gerindra justru mendapatkan rekomendasi berbeda dari DPP. Jatuhnya pada paket Tjokorda Bagus Oka-I Ketut Mandia (Bagia) yang diusung PDIP.

Korwil Bali NTB dan NTT Partai Hanura, Kadek Arimbawa dikonfirmasi, Sabtu (6/1) mengungkapkan pertimbangannya untuk merapat ke partai banteng moncong putih itu supaya sejalan dengan hajatan politik lain, yakni Pilpres dan Pilgub. “Kalau usulan dari DPC dan DPD untuk mengusung incumbent kan boleh-boleh saja. Itu usul,” ucapnya.

Baca juga:  Kebakaran Kapal MT Kristin di Perairan Lombok, Ketersediaan Pertalite di Bali Diklaim Aman

Penyerahan rekomendasi itu direncanakan, Minggu (7/1). Hanya waktunya belum bisa dipastikan. “Kemungkinan besok diserahkan,” katanya.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Klungkung, Anak Agung Gede Anom mengaku sudah mendengar kabar tersebut. Dirinya pun menyambut positif lantaran mampu menambah amunisi untuk menggalang dukungan merebut kemenangan. “Tentu dengan adanya dukungan ini, kami lebih semangat lagi,” tuturnya.

Mantan Ketua DPRD Klungkung ini menyatakan komunikasi politik dengan Hanura sudah berjalan sejak lama. “Komunikasi sebelumnya sudah sempat,” imbuhnya.

Baca juga:  Akumulatif Positif COVID-19 Bali Hampir Capai 100 Kasus

Ketua DPC Gerindra Klungkung, I Wayan Baru menganggap keputusan Hanura itu menjadi hal biasa dalam dunia perpolitikan dan tidak mempengaruhi persiapan yang telah dilakukan Gerindra. “Politik itu dinamis. Itu kan hak politik. Bagi saya itu bukan hal wah. Yang jelas Gerindra dalam hal adminstrasi sudah bisa mengusung sendiri dan fokus sama pendaftaran,” tegasnya.

Politisi asal Desa Sakti, Nusa Penida ini tak menampik komunikasi dengan Hanura sudah berjalan sejak lama. Bahkan sudah ada beberapa kali pertemuan membahas koalisi.

Baca juga:  Total Ada 18 Pasien di Bali Dicurigai Terpapar Corona, Hasil Tesnya Seperti Ini!

Namun, soal usung-mengusung merupakan bumbu demokrasi. Meski peluang tambah amunisi telah sirna, pada pertarungan itu tetap ditargetkan menang. “Kami tetap targetkan menang,” ungkapnya.

Sementara terkait komunikasi dengan Partai Demokrat yang menyatakan untuk mengusung incumbent, tetap berjalan. Bahkan rekomendasinya tinggal penyerahan saja. “Saya menilai, masyarakat sudah cerdas memilih. Sudah tau hasil kerjanya Suwirta-Kasta. Kami ingin pemilihan ini berjalan damai dan tentram,” tandasnya. (Sosiawan/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *