TABANAN, BALIPOST.com – Camat Kediri, I Made Murdika geram dengan aksi hacker yang meretas akun facebook (FB) miliknya. Pelaku meminta pulsa kepada teman, pejabat dan kerabatnya. Pelaku mengirim pesan kepada rekan-rekan Made Murdika dengan isi yang sama, yaitu minta tolong diisikan pulsa.
Nomor telepon yang tercantum pun berbeda dengan yang dimiliki mantan Camat Marga ini. Aksi ini baru diketahui Made Murdika sejak dirinya mendapat konfirmasi dari seorang rekannya yang curiga akan adanya permintaan pembelian pulsa mengatasnamakan dirinya. Sontak saja ia mengaku kaget.
Dari penelusuran, memang benar pelaku telah melancarkan aksinya ke sejumlah kerabat Camat Kediri yang dikirim melalui inbox. Seperti disampaikan Kadek Edy, salah seorang rekan dari Camat Kediri Made Murdika, ia awalnya mendapatkan inbox dari pelaku ‘Bisa minta tolong isiin pulsa… Sewaktu dicek ternyata pulsanya kosong… Soalnya disini ga ada yang jual pulsa Telkomsel… Mau isi pulsa dari m-banking sedang gangguan jaringan… Soalnya ini ada yang mau dihubungi penting… Jadi bagaimana bisa diisiin pulsanya…ntar diganti uang pulsanya… Tolong ya’.
Curiga bahwa isi pesan tersebut terindikasi penipuan, sejumlah rekan Murdika kemudian menghubunginya via telepon selular. Saat dikonfirmasi, Murdika mengatakan, bahwa akun Facebook miliknya ‘dibajak’ orang tak bertanggung jawab sejak kemarin.
Meski ada juga yang langsung tidak percaya dan mengabaikan pesan pelaku tersebut. Pascakejadian itu, Camat Kediri Made Murdika pun membuat pemberitahuan dengan status di media sosial yang bertuliskan ‘maaf.. acount ini di bajak’ berharap, kolega dan kerabatnya tidak sampai tertipu aksi “hacker minta pulsa” itu.
Ia mengatakan, masyarakat yang mendapatkan pesan dari akun tersebut jangan mudah percaya dan dapat menghubunginya melalui telepon selularnya untuk mengetahui kebenarannya. (Puspawati/balipost)
