Sejumlah tokoh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengantarkan jenazah Mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang meninggal karena sakit jantung dari rumah duka ke TPU Keputih Surabaya, Minggu (28/5/2023). (BP/Ant)

SURABAYA, BALIPOST.com – Jenazah mantan Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana yang meninggal karena sakit jantung pada Sabtu (27/5) malam, diantar sejumlah tokoh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dari rumah duka menuju ke peristirahatan terakhir di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih, Surabaya. “Banyak tokoh yang ikut mengantarkan dari rumah duka menuju ke pemakaman,” kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji saat di TPU Keputih, Surabaya, dikutip dari kantor berita Antara, Minggu (28/5).

Kebanyakan dari mereka adalah para petinggi partai baik dari DPC PDIP Surabaya maupun DPD PDIP Jatim. Seperti halnya Plt Ketua DPD PDIP Jatim yang juga anggota DPR RI MH Said Abdullah, Plh Ketua DPD PDIP Jatim Budi “Kanang” Sulistyono, dan Sekretaris DPD PDIP Jatim Sri Untari Bisowarno.

Baca juga:  Lapangan Mengwi Memerah, Menangkan Wayan Koster-Ace

Selain itu, ada juga dari kalangan pejabat di antaranya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Surabaya Armuji yang terlihat di rumah duka, Palm Beach FL2-18, Pakuwon City, Surabaya sejak Minggu pagi.

Tidak hanya itu, sejumlah kader dan pengurus PDIP mulai dari ranting, cabang, daerah serta para loyalis juga hadir.

Tampak juga sejumlah politikus dari luar PDIP juga hadir seperti halnya Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah (PKB) dan Reni Astuti (PKS), juga anggota DPRD Jatim dan DPRD Surabaya lainnya.

Baca juga:  Koster Ungkap Rekomendasi PDIP di 9 Pilkada Kabupaten/Kota

Juga ada mantan anggota DPRD Surabaya seperti Anugrah Ariyadi (Perindo), Sachiroel Alim (Demokrat), Musyafak Rouf (PKB), Edi Rachmat (Hanura) dan lainnya. Tidak ketinggalan para loyalis Whisnu di antaranya Riswanto.

Whisnu Sakti Buana atau akrab disapa WS, merupakan putra kandung mantan Wakil Ketua MPR RI sekaligus eks Sekjen DPP PDIP Soetjipto yang juga telah meninggal dunia beberapa tahun lalu.

Karir politiknya, WS sempat menjabat Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, sebelum dipilih menggantikan Bambang Dwi Hartono yang mundur sebagai Wakil Wali Kota Surabaya pada 2013. WS dipercaya sebagai Wakil Wali Kota pada 2014 atau di periode sisa masa jabatan 2010-2015 mendampingi Tri Rismaharini.

Baca juga:  Koster Serahkan Piala Liga Kampung U-17 PDI Perjuangan

Kemudian pada Pemilihan Kepala Daerah Surabaya 2015, pasangan Risma-Whisnu Sakti mendapat amanah sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota. WS juga pernah menjabat Wali Kota Surabaya selama sepekan pada 11-17 Februari 2021 menggantikan Tri Rismaharini yang diangkat sebagai Menteri Sosial.

WS lalu menjabat posisi sebagai salah satu wakil ketua DPD PDIP Jatim, dan pada masa pendaftaran bakal calon legislatif Pemilihan Umum 2024, namanya terdaftar untuk DPRD Jawa Timur daerah pemilihan Surabaya. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN