Ilustrasi. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Saat berolahraga di Pantai Legian, Kuta, Minggu (16/7), Dwi Agus Setiawan, SIP (33) melihat benda seperti bangkai tikus. Setelah didekati, Agus kaget karena ternyata mayat bayi.

Hasil pemeriksaan tim medis, kondisi mayat janin tersebut belum lengkap, terutama bagian mata dan jenis kelamin belum terlihat. Namun tangan dan kaki sudah ada, panjang janin diperkirakan 15 centimeter dan usia diperkirakan 24 minggu.

Baca juga:  Sindikat Penggelapan Mobil Sewaan Lintas Provinsi Ditangkap

Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi menjelaskan, Agus berangkat menuju Pantai Legian untuk berolahraga pukul 06.00 WITA. Setibanya di sana, Agus parkir di depan hotel yang ada di Legian dan sempat ngobrol dengan satpam.

Selanjutnya Agus menuju pantai lalu lari ke arah selatan (Kuta). Sekitar 15 menit berlari, Agus melihat dari kejauhan seperti bangkai tikus, lalu didekati. Ternyata jasad janin manusia.

Baca juga:  Satu Terdakwa Dugaan Korupsi Pemalsuan Dokumen Kepabean Kapal Meninggal

Agus melapor ke petugas Balawista. Agar mayat janin itu tidak dibawa ombak, Agus mengambil batok kelapa untuk menutupnya. “Saksi (Agus) langsung memberi tahu satpam hotel,” ujarnya.

Satpam hotel, I Komang Pujana (27) lalu memberi tahu supervisor dan diteruskan ke Linmas Legian. Pukul 07.10 WITA, datang petugas Kelurahan Legian disusul anggota Polsek Kuta.

Selanjutnya mayat bayi tersebut dimasukkan ke dus dan dibawa menuju Klinik Pratama Kuta. “Mayat bayi itu lalu dibawa ke RSUP Prof. Ngoerah, Sanglah, Denpasar,” tutupnya. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Di Denbar, PKL dan Parkir Motor di Trotoar Ditertibkan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *