NEGARA, BALIPOST.com – Ombak tinggi yang terjadi di perairan Jembrana mengakibatkan perahu nelayan terbalik saat hendak kembali dari melaut, Jumat (28/7) siang. Jukung fiber nelayan yang dikemudikan I Ketut Mastra (53) terbalik hingga korban nyaris tenggelam di Muara Perancak, Kecamatan Jembrana.
Mastra sempat terpental dan nyaris tenggelam, namun berhasil selamat setelah berenang hingga ke muara sungai. Sedangkan perahu yang dihantam ombak dalam kondisi rusak di sejumlah bagian.
Kasat Polairud Polres Jembrana, AKP I Nyoman Arnama Susanto membenarkan adanya kejadian kecelakaan laut di Pantai Perancak tersebut. Jukung dengan nama lambung Laskar Samudera itu sudah berhasil ditarik ke pinggir muara sungai.
Begitu juga halnya korban berhasil selamat. Nelayan ini awalnya melaut sekitar pukul 05.00 WITA, kemudian kembali ke darat sekitar pukul 11.00 WITA. Saat hendak kembali ke darat inilah, perahu yang melewati mulut muara, terhantam ombak.
Kondisi arus dan ombak di Muara Perancak ini memang cukup berbahaya untuk perahu ketika ombak tinggi. “Perahu diterjang ombak dan terbalik, kondisi perahu rusak di beberapa bagian,” kata Arnama.
Korban yang sempat tenggelam berhasil berenang dan diselamatkan oleh nelayan lain yang juga kembali dari melaut. Dari pengecekan, perahu fiber yang dihantam ombak itu mengalami kerusakan di bagian depan, belakang serta kedua kantir dan fiber.
Kondisi cuaca di perairan selatan Bali dan Selat Bali belakangan ini memang kurang bersahabat. Arnama mengharapkan kepada nelayan agar waspada kondisi ini. Untuk keselamatan, diharapkan juga melengkapi sejumlah perlengkapan misalnya pelampung atau baju pelampung. (Surya Dharma/balipost)