Seorang wisatawan belajar gamelan Bali. Wisatawan mancanegara banyak mengunjungi desa wisata untuk mengetahui kegiatan masyarakat Bali dan adat budayanya. (BP/Istimewa)

GIANYAR, BALIPOST.com – Pada 2023, Bali sudah mulai kebanjiran wisatawan mancanegara (wisman). Kondisi ini membuat pariwisata mulai pulih.

Ketua Umum Yayasan Desa Wisata Nusantara Mangku Nyoman Kandia, Kamis (3/8) mengatakan wisman banyak mengunjungi kawasan Ubud dan desa wisata sekitarnya. Ia mengakui, kondisi desa wisata di Bali dan di Gianyar pada khususnya sudah mulai bangkit setelah Bali dibuka kembali setelah pandemi COVID-19 melanda.

Baca juga:  Terima Pasien Pengawasan Corona, Ruang Isolasi RSUD Sanjiwani Didesak Segera Dirampungkan

Sejumlah desa wisata, seperti Desa Taro, Desa Mas, dan Desa Petulu kini sudah ramai kunjungan. Kandia menjelaskan banyak wisatawan penasaran untuk berkunjung ke desa wisata karena pelaku pariwisata di Bali juga telah mengarahkan kunjungan wisatawan ke desa-desa, seperti di Gianyar.

Menurutnya, Ubud menjadi pusat kedatangan wisatawan. Selanjutnya, wisatawan merambah ke desa sekitar Ubud seperti Desa Singekerta, Desa Lodtunduh, Desa Mas, Desa Petulu bahkan sampai Tegallalang. Ia mengharapkan kedatangan wisman ke Bali mampu mendongkrak pendapatan daerah dan masyarakat. (Wirnaya/balipost)

Baca juga:  Kunjungan Wisatawan Naik, Pengusaha Belum Bisa Bayar Hutang
BAGIKAN