Pembeli berada di stand Fooday Eatery saat berlangsungnya Bali Post Festival, Sabtu (19/8). (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Masakan “western” yang disesuaikan dengan lidah lokal disajikan Fooday Eatery. Tak cuma rasa, harga yang dipatok juga sesuai kantong warga lokal.

Diwawancarai Sabtu (19/8), pemilik Fooday Eatery, Ida Ayu Anindya Raina Wikannanda (16), mengutarakan dirinya memang sengaja meracik masakan barat dengan cita rasa yang disesuaikan dengan lidah orang lokal. Ia mengaku awalnya iseng membuka usaha ini di 2023.

Baca juga:  Konsep AYCE Jadi Upaya Perkenalkan Ragam Menu Restoran

Meski usia usahanya masih seumur jagung, ia sudah lima kali mengikuti pameran. Didampingi sang ibu, Yenni Agung, perempuan yang akrab disapa Gek Anin ini nampak sibuk melayani pembeli di areal Bali Post Festival, Gedung Pers K. Nadha.

Perempuan asal Klungkung itu mengungkapkan omzet yang didapat pada saat awal membuka usahanya cukup lumayan. “Awal pertama kali pameran bisa masuk sampai 3,5 juta, harganya ini terjangkau. Semua adalah western food, tapi kita kemas dengan gaya Indonesia,” jelasnya.

Baca juga:  Tak Adil, Pengenaan Pajak Tinggi di Tengah Pulihnya Pariwisata

Menu yang tersaji di Fooday Eatery di antaranya Spaghetti Cream Mushroom, Spaghetti Asam Manis, Steak, Nasi Goreng Butter, French Fries, Wedges, dan Chicken Wings. Spaghetti Mushroom merupakan salah satu menu andalan dari usaha ini.

Untuk kisaran harga makanan, Gek Anin menjelaskan dari Rp15.000. “Kita kasih di 15 ribu, kalau di resto kami,” ucapnya.

Ia membuka restoran di Jl. Raya Batubulan No. 63 D, Gianyar. Kini dirinya sedang mempersiapkan pembukaan cabang baru dari Food Eatery ini.
(Sinta/balipost)

Baca juga:  Ingin Sapa Massa Tolak Reklamasi Teluk Benoa, Rai Mantra Datang Tanpa Sudikerta
BAGIKAN