SINGARAJA, BALIPOST.com – Upacara tawur kesanga serangkaian Nyepi Tahun Baru Caka 1939 dipusatkan di Perempatan Catus Pata Singaraja Senin (27/3) siang. Uapacara tawur balik sumpah ini dihadiri langsung Bupati Putu Agus Suradnyana bersama Wakil Bupati dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG.
Selain itu hadir pula Ketua DPRD Gede Supriatna, dan Sekkab Buleleng Ir. Dewa Ketut Puspaka, MP. Ritual pecaruan ini juga diikuti oleh krama Hindu di seputaran Kota Singaraja.
Kelian Desa Pakraman Buleleng Jro Nyoman Sutrisna mengatakan, upacara tawur ini tingkatan upacara yang diambil adalah Balik Sumpah. Upacara ini dipuput oleh Tri Sadaka masing-masing Ida Pedanda Gede Bukit dari Gria Tiing Tali Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan, Ida Resi Bhagawan Rama Sogata dari Gria Satria Dalem Cili Ularan Sukasada dan Ida Resi Bhagawan Wisnawa Kemenuh dari Gria Taman Wangining Desa Temukus, Kecamatan Banjar.
“Setiap tahun tawur kesanga dipusatkan di catus pata dan memang penanggungjawab upacara ini Desa Pakraman Buleleng dengan pembiayaan dari pemerintah daerah,” katanya.Selain persembahyangan, krama pemedek juga diajak mendengarkan dharma wacana yang dibawakan Ketua PHDI Buleleng Dewa Nyoman Suardana. Dalam dharma wacananya, Suardana mengingatkan kembali penerapan Catur Bratha Penyepian yang merupakan tahapan dalam merayakan Nyepi setiap tahun. (Mudiarta/balipost)
