Vaksinator menyiapkan vaksin PMK untuk disuntikan pada ternak warga. (BP/Dokumen)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Puluhan ribu hewan mendapatkan vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Dinas Pertanian dan Pangan (Disperta) Badung mencatat hingga kini terdapat 54.870 ekor hewan yang sudah divaksin dari populasi ternak rentan PMK di Badung 57.763 ekor.

Kepala dinas Pertanian dan Pangan Badung, I Wayan Wijana mengatakan, program vaksinasi PMK hingga kini terus digencarkan. Bahkan, vaksinasi pertama mencapai 100 persen. “Saat ini kita masih menggencarkan pelaksanaan vaksin. Untuk vaksin pertama sudah 100 persen. Jadi kita tetap menyasar yang belumnya belum disentuh,” ungkap Wijana, Senin (4/9).

Baca juga:  Pasar Hewan Kayuambua Segera Buka Kembali

Menurutnya, vaksinasi kedua PMK hampir tuntas. Vaksin booster ini memastikan agar hewan tidak mudah terkena virus. “Booster ini akan terus dilakukan pada hewan peliharaan masyarakay seperti sapi dan babi,” ucapnya.

Dikatakan, vaksinasi PMK ini akan menyasar seluruh populasi hewan rentan PMK di Badung. Setidaknya, pihaknya akan melakukan vaksin kepada 28.836 hewan. Mulai dari 30.243 ekor sapi, 769 ekor kambing, dan 19.503 ekor babi.

Baca juga:  Pengiriman Sapi Keluar Bali Dibuka

“Dari jumlah ini seluruh populasi babi di Badung telah menerima vaksinasi booster. Untuk babi kita sudah melebihi target, mengingat populasi babi terus bertambah,” katanya.

Wijana mengakui, pelaksanakan vaksinasi booster hanya untuk ternak yang telah menerima suntikan vaksin dosis pertama dan kedua. Kemudian ada rentang waktu enam bulan untuk menerima suntikan dosis ketiga. “Kita juga memberi tanda dengan memasangkan ear tag yang di telinga ternak jika sudah divaksin,” ujarnya seraya berharap masyarakat dapat membeli ternak yang sudah tervaksin,” imbuhnya. (Parwata/balipost)

Baca juga:  Seratusan ABK Pesiar Gunakan Qatar Airways Tiba, Baliknya Pesawat Evakuasi Puluhan WNA
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *