SDN 3 Munduk tertimbun tanah longsor karena hujan lebat yang mengguyur pada Rabu (31/1) malam. (BP/ist)

SINGARAJA, BALI POST.Com – Areal SDN 3 Munduk, di Dusun Tamblingan, Desa Munduk Kecamatan Banjar tertimbun tanah longsor Rabu (31/1) malam. Pagar pembatas di depan dan di belakang sekolah hancur setelah diterjang tanah longsor.

Ruang kelas dan areal lapangan untuk siswa bermain tertimbun tanah sekitar 1,5 meter. Informasi dikumpulkan di lapangan menyebutkan, sebelum kejadian hujan deras melanda Desa Munduk, Kecamatan Banjar dan sekitarnya. Karena volume air bersa, tanah di daerah perbukitan longsor dan mengarah ke areal sekolah.

Baca juga:  Tinjau Jembatan Biluk Poh, Wagub Cok Ace Minta Jaminan Ketersediaan Pasokan Pangan

Beruntung kejadian ini malam hari, sehingga tidak ada korban jiwa. Namun demikian, sekolah ini mengalami kerusakan berat hingga 108 siswa dari kelas I hingga kelas VI terpaksa diliburkan.

Seorang guru I Putu Winama dihubungi Kamis (1/2) membenarkan sekolahnya tertimbun tanah longsor. Dia mengatakan, ruang kelas dan halaman sekolah tertimbun tertimbun tanah dengan ketebalan sekiatr 1,5  meter.

Selain itu, bangku, meja dan beberapa buku sekolah ikut tertimbun tanah. Atas kejadian ini, seluruh siswa untuk sementara diliburkan. Apalagi, cuaca di Munduk masih hujan dan dikhawatirkan kembali terjadi longsor susulan. “Mulai dari lapangan untuk anak-anak bermain, ruang kelas, buku, meja, dan bangku sekolah tertimbun. Aktivitas sekolah terhenti untuk sementara waktu lagipula cuaca masih ekstrem dan bis asaja muncul longsor susulan,” katanya. (Mudiarta/balipost)

Baca juga:  Petani Cabai di Karangasem Terpaksa Panen Awal

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *