Sejumlah korban selamat berada di lokasi lakalantas maut, jalur Nongan-Bangli, Kamis (16/11). (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Lakalantas maut terjadi pada Kamis (16/11) sore bertempat di jalur Nongan-Bangli, tepatnya di Banjar Dinas Sigar, Desa Nongan, Karangasem. Akibat peristiwa ini, enam orang tewas dan 9 orang lainnya mengalami luka-luka.

Menurut Kapolsek Rendang, Kompol I Made Suadnyana, identitas korban tewas adalah Ni Luh Kantun, I Komang Wikrama Yogi Arta, Ketut Mangku, Gede Silayasa, Nyoman Ayu, dan Ni Made Riati. Sedangkan korban luka-luka adalah Ni Luh Suari, Ketut Siti, Luh Suci, Kadek Dewi, Kadek Winda, Nyoman Dayuh, Ketut Arta, Ni Nengah Buda, dan I Gede Dana yang merupakan sopir dari mobil itu.

Baca juga:  Bus Tanpa Stiker Dilarang Beroperasi

“Saat ini korban yang meninggal dunia masih di Puskesmas Rendang. Tujuh korban luka-luka masih dirawat di Puskesmas Rendang dan dua korban luka-luka sudah dirujuk ke RS Bali Med Karangasem,” ungkapnya.

Dikatakan Suadnyana, untuk kronologis peristiwa nahas ini, kendaraan minibus dengan nopol DK 7075 SY datang dari arah barat (Bangli) menuju Karangasem.  Setiba di TKP yang merupakan jalan turunan, diduga kendaraan mengalami rem blong sehingga sopir tidak bisa menguasai kendaraan.

Baca juga:  Program "Atma Kerti" Pemkab Karangasem Terancam Tak Jalan

Kendaraan lepas kendali dari atas terseret ke bawah dan menabrak mobil pick up milik I Nyoman Sudana yang sedang parkir di sebelah kiri jalan.

Dari informasi yang dihimpun, mobil minibus itu mengangkut rombongan pemedek asal Desa Tianyar, Kecamatan Kubu, Karangasem. Mereka datang dari arah Bangli setelah usai melakukan persembahyangan di Pulasari. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN