SEMARAPURA, BALIPOST.com – Menjelang Pemilu 2024, KPU Klungkung sudah menyiapkan langkah-langkah untuk proses pendistribusian berbagai logistik seluruh desa, termasuk daerah kepulauan Nusa Penida. Ketua KPU Klungkung Gusti Lanang Mega Saskara, saat dihubungi Rabu (6/12) mengatakan seluruh logistik ke Nusa Penida rencananya akan mulai didistribusikan pada H minus 2 Pemilu 2024.

Untuk menampung seluruh kebutuhan logistik itu, saat ini KPU Klungkung sudah menyiapkan beberapa tempat, antara lain sebuah gudang di Desa Akah, di Jalan Rama Semarapura Klod Kangin, dan GOR Swecapura. Selain sebagai penyimpanan, sejumlah lokasi itu juga merupakan tempat pelipatan surat suara.

Lanang Mega menambahkan, seluruh proses distribusi logistik, baik itu logistik di dalam kotak maupun di luar kotak, akan dilakukan melalui Pelabuhan Padangbai, Karangasem. Prosesnya akan diangkut menggunakan truk, dikawal langsung oleh jajaran kepolisian, TNI hingga Bawaslu.

Baca juga:  Korban Terseret Arus Nusa Penida Ditemukan Tak Bernyawa

Namun, khusus wilayah kepulauan Nusa  Lembongan-Ceningan, logistik pemilu akan langsung didistribusikan setibanya truk sampai di Nusa Penida. Jadi, tidak perlu menunggu satu hari lagi, seperti untuk desa-desa di Nusa Gede. Guna mengantisipasi musim hujan, dia menegaskan seluruh logistik pemilu akan dilapisi dengan plastik.

Saat diangkut ke dalam truk, juga akan ditutup dengan terpal. Sehingga jika terjadi hujan lebat maupun cuaca buruk, logistik tetap aman dari air hujan.

Baca juga:  DPC PDIP Se-Bali Daftarkan Koster Jadi Bakal Cagub

Pihaknya sebelumnya juga sudah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh pihak terkait belum lama ini, baik dari pihak kepolisian, TNI, Bawaslu dan OPD terkait, seperti Dinas Perhubungan di Kantor KPU Klungkung. Bahkan, jika Kapal Roro mengalami kendala dalam melakukan distribusi logistik pemilu, dalam rapat koordinasi itu juga muncul opsi Kapal LCT, agar tetap bisa sampai ke Nusa Penida.

Kapal LCT ini sebagai back up, agar proses pendistribusian yang sudah direncanakan, tetap bisa berjalan, jika Kapal Roro mengalami kendala. Sehingga pelaksanaan pemilu dapat tetap berjalan sesuai tahapan.

Baca juga:  Gaji Presiden Naik dari Rp 62 juta jadi Rp 553 Juta? Ini kata Sri Mulyani

Kapolres Klungkung AKBP I Nengah Sadiarta, Selasa (5/12) mengatakan pihaknya selalu siap melakukan pengamanan terhadap seluruh tahapan pemilu 2024 nanti. Tidak hanya urusan distribusi logistik, tetapi juga melakukan deteksi dini terhadap setiap potensi konflik.

Terutama TPS yang rawan rusuh saat pelaksanaan pemilu, beranjak dari catatan sejarah dari pelaksanaan pemilu sebelumnya. Dari 649 TPS di seluruh Klungkung, dikategorikan tiga tipe, yakni TPS yang aman, rawan dan sangat rawan. TPS yang rawan ini salah satu indikatornya di sana pernah terjadi konflik dalam pelaksanaan pemilu, tetapi jumlahnya sedikit. (Bagiarta/balipost)

Simak selengkapnya di video

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *