NEGARA, BALIPOST.com – Penyeberangan di Selat Bali menjelang Natal dan Tahun Baru cukup padat. Arus balik pascaliburan Natal dan Tahun Baru diprediksi akan meningkat.
Kapolda Bali Irjen Pol. Ida Bagus Kade Putra Narendra, melakukan pengecekan kesiapan Pelabuhan Gilimanuk dalam rangka Operasi Lilin Agung, Rabu (27/12). Kapolda menegaskan agar keamanan menjelang pergantian tahun baru ditingkatkan. “Saya minta seluruh anggota TNI-Polri dan instansi terkait untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2023-2024. Pastikan situasi di Bali tetap aman dan kondusif,” tegas Kapolda.
Kapolda juga meminta anggota untuk mengantisipasi kemacetan dan antrean di Pelabuhan Gilimanuk. “Untuk mengantisipasi kemacetan dan antrean di Pelabuhan Gilimanuk, kita sudah berkoordinasi dengan lintas sektoral dan Forkopimda Jembrana. Kita juga akan memback up personil dari Polda Bali,” ujar Kapolda.
Kapolda juga mengimbau kepada seluruh masyarakat atau wisatawan yang berkunjung ke Bali untuk bersama-sama menjaga keamanan, ketertiban, dan situasi di penyeberangan atau di perjalanan. “Bila ada hal-hal yang merugikan bisa melapor ke pos-pos area, dan juga berhati-hati di perjalanan terutama di malam hari. Mengingat jalan di Bali terlalu sempit tidak cukup lebar,” kata Kapolda.
Sementara terkait kelancaran transportasi penyebrangan antarpulau, GM ASDP Cabang Ketapang, Syamsudin mengatakan telah mempersiapkan sejumlah strategi dan koordinasi lintas-sektoral. Dengan beroperasi Dermaga MB IV di Gilimanuk juga ada bantuan kapal-kapal kapasitas besar sebanyak 4 unit dan 49 unit kapal eksisting. Sehingga total 53 armada yang beroperasi selama 24 jam.
Diprediksi arus kendaraan akan kembali padat ke Bali mulai Kamis sampai sebelum tahun baru. Untuk arus balik prediksi mulai tanggal 1 Januari 2024 sampai tanggal 4 Januari 2024. “Prediksi kami tanggal 5 sudah mulai menurun, antisipasi kami tetap bersinergi dengan lintas sektoral bersama-sama bahu-membahu melancarkan arus balik,” ujarnya.
Ia mengatakan “buffer zone” disiapkan di Cekik dan Terminal Cargo untuk mengurangi kemacetan di Gilimanuk. Kendaraan besar pada Selasa (26/12) malam mulai dikantongkan di Terminal Kargo untuk mengurangi pergerakan arus kendaraan ke Pelabuhan.
Sementara itu, pada Rabu pagi kondisinya sudah cukup landai. Termasuk mengantisipasi ketika terjadi air laut surut, pihaknya menyiapkan kapal besar dan melakukan penyedotan untuk memperdalam area manuver kapal-kapal yang akan berlabuh di Dermaga LCM Ketapang. (Surya Dharma/balipost)