DENPASAR, BALIPOST.com – Kuota LPG subsidi tahun 2018 untuk Bali belum ditentukan. Akan tetapi di beberapa kabupaten/kota di Bali telah mendapatkan angka kuota LPG 3kg untuk di wilayahnya.
Menurut Manager Communication and Relation PT Pertamina MOR V Rifky Rahman Yusuf, angka yang diumumkan oleh Kadisperindag beberapa kabupaten/kota mungkin diperoleh pada rapat sosialisasi kuota LPG pada 7 Februari lalu di Jakarta. “Namun saya sudah cross check ke Pertamina Pusat bahwa angkat tersebut masih belum final dan masih ada kemungkinan untuk direvisi,” ujarnya Senin (19/2).
Tahun 2017, kuota LPG subsidi untuk Provinsi Bali 177.633 metrik ton (MT). Namun di bulan September 2017, kuota LPG subsidi untuk Bali dikurangi menjadi 134.000 MT. Rata-rata supply LPG subsidi adalah 650 MT/hari.
Tahun 2018, Pertamina akan menggalakkan program kampanye LPG subsidi tepat sasaran di Bali. PRrogram kampanye ini diklaim cukup berhasil semenjak dijalankan di bulan Juni 2017. Terbukti dari kelebihan kuota LPG subsidi tahun 2017 turun menjadi 1,9 persen dari 3,9 persen di tahun 2016.(citta maya/balipost)