DENPASAR, BALIPOST.com – Kepolisian khusus Polda Bali terus berupaya menciptakan pilkada yang aman dan kondusif. Berbagai kegiatan telah dilaksanakan, diantaranya seminar mengamankan tiap tahapan pilkada dan Polri tetap netral melibatkan mahasiswa, mahasiswa dan pada dosen seluruh Bali.

Di sela-sela seminar, Kapolda Bali Irjen Pol. Petrus R. Golose mengatakan selama proses pilkada, pihaknya tidak menolerir tempat ibadah jadi lokasi kampanye, money politic, black campaign. “Hal-hal yang meresahkan masyarakat akan kami antisipasi,” tegasnya.

Baca juga:  Dipetakan, 12 Titik Macet dan Kawasan Krodit di Gianyar

Sedangkan tujuan pilkada tersebut, lanjut Kapolda, harus lebih fokus supaya pelaksanaannya aman dan damai. Ia menegaskan bahwa Polri didukung TNI dan tidak memihak. “Saya sering sampaikan bahwa Bali itu the island of tolerance. Kami melaksanakan sesuai amanat undang-undang,” ungkapnya.

Sedangkan kegiatan tersebut dilaksanakan karena pihaknya menyadari bahwa unsur pendukung paling utama adalah dunia pendidikan. Dengan dilaksanakan kegiatan yang diikuti dunia pendidikan terutama para dosen, mahasiswa dan mahasiswi, dalam rangka menciptakan kondisi bagaimana melewati tahap-tahapan pilkada yang aman dan damai. “Setelah pemungutan suara, kami harapkan setiap paslon siap menerima hasil kemenangan atau kekalahan. Sampai saat ini situasi Bali aman dan kondusif,” tegas Kapolda Golose. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Dinilai Berat Jika Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 Kembali Berbarengan
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *