JAKARTA, BALIPOST.com – Polda Metro Jaya menyiapkan 2.000 personel untuk mengamankan debat keempat calon wakil presiden (cawapres) Pemilu 2024 yang berlangsung di JCC Senayan, Jakarta, pada Minggu (21/1). Hal ini disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Ade Ary Syam Indradi dikutip dari Kantor Berita Antara, Sabtu (20/1).
Untuk pengaturan lalu lintas di lokasi sekitar acara debat, Ade Ary menjelaskan, tidak ada rekayasa lalu lintas. Tidak ada buka-tutup jalan dan pengaturan lalu lintas dilakukan secara normal.
“Kami mohon dukungan dan kerja sama dari semua pihak dari masyarakat agar kegiatan bisa berlangsung aman dan tertib,” katanya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tempat debat keempat Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 yang mempertemukan para cawapres dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC) pada Minggu.
“Debat keempat yang dilaksanakan pada 21 Januari (2024) akan dilaksanakan di JCC,” kata Komisioner KPU RI August Mellaz saat ditemui di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin (15/1).
Mellaz menyebutkan JCC dipilih karena alasan ketersediaan lokasi (venue) dan para tim pasangan calon telah familiar. Apalagi debat kedua yang mempertemukan cawapres pada Jumat (22/12/2023) juga digelar di lokasi yang sama.
“Kalau lihat pengalamannya di JCC, selain karena ‘availability’ (tersedia), kemudian secara teknis juga bisa sangat membantu tim penyelenggara debat, dan juga tim pasangan calon sangat familiar dengan tempat itu,” ujarnya.
KPU RI mengumumkan 11 nama panelis debat tersebut. Ke-11 nama itu telah mengonfirmasi kesediaan menjadi panelis dan dikarantina dua hari sebelum acara debat, yaitu pada Jumat (19/1).
Para panelis itu terdiri atas mayoritas akademisi dan beberapa di antaranya praktisi yang tergabung dalam organisasi masyarakat sipil. Rangkaian debat itu merupakan bagian dari kampanye Pilpres 2024 yang diwadahi KPU.
Debat keempat KPU menampilkan tiga cawapres, yaitu Muhaimin Iskandar (cawapres nomor urut 1), Gibran Rakabuming Raka (cawapres nomor urut 2) dan Mahfud Md. (cawapres nomor urut 3).
Debat ini mengangkat isu-isu sumber daya alam, masyarakat adat, lingkungan hidup, energi dan agraria. (kmb/balipost)