MANGUPURA, BALIPOST.com – Warga Banjar Sedahan, Desa Munggu, Mengwi, Badung, Sabtu (10/2) dihebohkan dengan penemuan mayat, Firdaus Arianda (25) asal Sumatera Barat. Sebelum meninggal, pria berprofesi sebagai barber (tukang pangkas rambut) ini sempat minum miras di Jalan Pantai Lima Pererenan, Mengwi.
“Korban diduga mengalami lakalantas tunggal,” kata Kasi Humas Polres Badung Iptu Ketut Sudana, Minggu (11/2).
Kronologisnya, menurut Sudana, pada Jumat (9/2) pukul 21.00 WITA, korban berkunjung ke tempat fitness di Jalan Pantai Lima Pererenan dan bertemu dengan GB Ade Putra Mahendra (20). Saat itu korban dilihat sempat minum miras hingga Sabtu (10/2) pukul 03.30 WITA.
Saat Putra pulang tidak melihat korban di sana. Selanjutnya pukul 05.13 WITA menghubungi korban lewat chat WhatsApp menanyakan posisinya tapi tidak ada respon.
Di tempat terpisah, pada Sabtu pukul 18.30 WITA, Dwi Yulianti (47) dan Dea Thearesia Angelia (19) menutup Warung Baroc, Desa Munggu, Mengwi. Saat mencari kucingnya yang berlari keluar, mereka melihat ada sepeda motor di selokan.
Selanjutnya dilihat lebih seksama, mereka kaget di sebelah utara sepeda motor tersebut terlihat ada mayat terlungkup dan terbenam air parit. “Kedua saksi (Dwi dan Dea) langsung teriak meminta tolong ke warga sekitar. Atas kejadian tersebut pihak keluarga atau kerabat korban melaporkan kejadiannya ke pihak kepolisian untuk penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
Hasil olah TKP pihak kepolisian, mayat korban ditemukan terbenam di air selokan. Luka robek di pelipis kanan dan luka lecet kelopak mata kanan. Selain itu luka lecet pada lutut kanan dan lutut kiri. Selanjutnya jasad korban dibawa ke RSD Mangusada, Kapal, menggunakan ambulans. “Kasus tersebut ditangani Satlantas Polres Badung,” tutupnya. (Kerta Negara/balipost)
