AMLAPURA, BALIPOST.com – Kebakaran saat Hari Raya Galungan melanda bangunan rumah dan dapur milik warga Karangasem, Rabu (28/2). Sedikitnya, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Karangasem menangani tiga peristiwa kebakaran.
Kepala Damkartan Kabupaten Karangasem I Made Agus Budiyasa, Kamis (29/2) mengungkapkan, peristiwa kebakaran di Karangasem terjadi di tiga titik. Peristiwa pertama terjadi di wilayah Desa Bhuana Giri. Kebakaran juga terjadi di wilayah Desa Bugbug dan wilayah Desa Kertamandala, Kecamatan Abang. “Peristiwa yang terjadi itu, membakar bangunan rumah dan dapur,” ucapnya.
Budiyasa mengatakan, untuk memadamkan kobaran api, pihaknya menerjunkan belasan personel dan sejumlah mobil Damkar ke lokasi kejadian. Selain petugas, proses pemadaman dibantu oleh TNI, Polri, serta masyarakat setempat.
Kata dia, kejadian tersebut membuat seisi rumah, seperti sepeda motor, surat-surat, perhiasan, pakaian, uang tunai dan barang berharga lainnya ikut ludes.
“Dugaan sementara kebakaran tersebut terjadi akibat dupa sehabis sembahyang. Karena setelah selesai sembahyang di rumah, pemiliknya langsung pergi. Akibat kejadian kebakaran tiga bangunan itu, kerugian materiil yang dialami mencapai ratusan juta rupiah,” kata Budiyasa. (Eka Parananda/balipost)