Direktur Marketing Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra (dua kiri) saat jumpa pers terkait pelaksanaan Daihatsu Astec Open 2018 di Bali pada 6-10 Maret 2018. (BP/iah)

DENPASAR, BALIPOST.com – Daihatsu Astec Open (DAO) 2018 akan digelar di Bali pada 6-10 Maret. Kegiatan turnamen bulutangkis yang disponsori Daihatsu ini baru pertama kalinya digelar di Bali setelah selama 3 tahun diadakan.

Menurut Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra, Bali disasar sebagai salah satu kota tempat digelarnya turnamen ini karena cukup baiknya minat masyarakat terhadap bulutangkis. Ia mengatakan pada tahun ini ada 10 kota yang disasar sebagai lokasi pelaksanaan turnamen. “Kami ingin lebih mendekatkan diri dengan masyarakat Indonesia sehingga turnamen ini digelar di 10 kota dari sebelumnya hanya 7 kota selama dua tahun berturut-turut,” jelas Amelia didampingi Marketing & CR Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso saat jumpa pers pelaksanaan DAO 2018 di Denpasar, Jumat (2/3).

Baca juga:  KONI Minta Atlet PON dan Pelatih Pahami Kondisi

Ia mengutarakan Bali merupakan lokasi kedua digelarnya DAO 2018 setelah sebelumnya sukses diadakan di Bandung. Setelah Bali, DAO akan digelar di Makassar (3-7 April), Yogyakarta (30 April-5 Mei), Pontianak (17-21 Juli), Batam (7-11 Agustus), Padang (4-8 September), Banjarmasin (16-20 Oktober), Manado (6-10 November) dan final di Jakarta (2-8 Desember).

Ditambahkan Allan Budikusuma selaku Founder Astec, turnamen bulutangkis ini merupakan ajang mencari bibit-bibit baru atlet bulutangkis yang akan diasah kemampuannya untuk mengharumkan nama Indonesia di tingkat dunia. Ia mengatakan pada kejuaraan tahun ini PBSI meningkatkan level turnamen menjadi Sirkuit Nasional B di beberapa kota.

Baca juga:  Harga Produk Pertanian Jatuh, Pemerintah Beli Hasil Petani

Sekum Pengprov PBSI Bali, Made Darmiyasa, mengatakan hingga saat ini antusiasme atlet bulutangkis untuk mengikuti turnamen ini cukup baik. Ia menyebutkan sudah ada sekitar 400an orang yang mendaftar dari 600 orang yang menjadi target peserta turnamen ini. Diharapkan turnamen ini bisa digelar kontinyu setiap tahun untuk memberikan kesempatan bagi atlet bulutangkis Bali mengasah kemampuan. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *