Bandara Ngurah Raii, Bali. (BP/Par)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Arus balik jelang berakhirnya libur Lebaran di Bandara I Gusti Ngurah Rai, diprediksi mulai terjadi Jumat (12/4).

Pada momen arus balik hingga periode Posko berakhir (18/4) mendatang akan ada sejumlah 452.401 penumpang datang dan berangkat atau rata-rata 64 ribu penumpang per harinya. Dari prediksi tersebut, diperkirakan ada sekitar 234 ribu penumpang yang akan meninggalkan Pulau Bali.

General Manager Bandara Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan menjelaskan bahwa selama periode tersebut, penumpang kedatangan lebih banyak dibanding keberangkatan. “Secara nature memang begitu di setiap periode Posko. Di awal, didominasi kedatangan dan setelah itu pada periode arus balik akan lebih banyak penumpang yang berangkat,” ujar Heryudhitiawan, Jumat (12/4).

Baca juga:  Kejurnas Livoli 2022, Bali Hanya Sisakan Manik Tabanan

Menurut Handy, puncak pergerakan penumpang akan terjadi pada Minggu (14/4) sebanyak 69 ribu penumpang. Adanya potensi kepadatan di area bandara, diantisipasi dengan menempatkan personil Airport Security, Polres Bandara, Dinas Perhubungan Kabupaten Badung, Dinas Perhubungan Provinsi, pecalang dan petugas parkir di berbagai titik untuk mengatur arus masuk dan keluar kendaraan di area bandara.

“Kami juga telah menyiapkan beberapa skema pengalihan lalu lintas apabila kepadatan mulai terjadi di area sekitar bandara. Kami telah menambahkan SOP penanganan penumpang pesawat jika kondisi macet dimana akan dibuka beberapa titik masuk dengan prosedur tertentu,” jelasnya.

Baca juga:  Pertama di Bali, Jembrana Dapat Mesin Pengolah Sampah Menjadi RDF

Bandara Ngurah Rai, kata Heryudhitiawan kini tengah melaksanakan optimalisasi dengan menambah jalan akses, perluasan security check point, menambah area pengendapan ground transport serta perluasan area imigrasi. Untuk pekerjaan proyek di penjemputan kedatangan domestik, saat ini sedang dibangun jalan akses baru, taman air dan jembatan penyeberangan yang nantinya langsung menuju MLCP / gedung parkir domestik.

“Sehingga, tidak ada lagi crossing antara kendaraan dan penumpang yang selama ini menjadi salah satu titik macet. Penambahan lajur yang semula dua menjadi tiga atau empat lajur juga dilakukan untuk memperlancar arus kendaraan yang masuk keluar area bandara,” ucapnya.

Baca juga:  Air Panas Angseri Tabanan

Seperti diketahui, selama sembilan hari pelaksanaan Posko, Bandara Ngurah Rai telah melayani 94 penerbangan tambahan atau terealisasi sebesar 31 persen dari total pengajuan sebayak 299 penerbangan atau rata-rata 12 penerbangan tambahan per hari. Rute domestik masih didominasi Jakarta via Bandara Soekarno Hatta, Surabaya, Makasar, dan Lombok. Sedangkan, pada momen arus mudik atau sejak tanggal 3 hingga 11 April 2024, Bandara Ngurah Rai melayani sejumlah 575.259 penumpang. Jumlah ini melampaui realisasi pergerakan penumpang pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 11 persen yakni sebanyak 516.027 penumpang. (Parwata/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *