Lambang Partai Golkar. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Jelang Pilkada serentak yang akan berlangsung 27 November 2024, Partai Golkar Bangli mulai melakukan pertemuan dengan partai politik lainnya. Pertemuan tersebut merupakan bagian dari upaya Golkar membangun koalisi untuk menghadapi Pilkada 2024.

Ketua DPD II Partai Golkar Bangli I Gusti Made Winuntara, Minggu (21/4) mengatakan pihaknya telah mengadakan pertemuan dengan parpol peraih kursi DPRD Bangli berdasarkan hasil Pileg 2024, kecuali PDIP. Pertemuan diadakan di Sekretariat DPD II Golkar Bangli, Sabtu (20/4).

Baca juga:  Panen, Bangli Berharap Kembali Jadi Pemasok Bawang Putih

Pertemuan yang diinisiasi partai Golkar Bangli itu dihadiri pimpinan/perwakilan partai antara lain dari Partai Demokrat, Nasdem, dan Gerindra. Ia menyatakan bahwa pertemuan tersebut diadakan karena Partai Golkar menyadari tidak dapat mengusung calon sendiri pada Pilkada Bangli nanti.

Sebab berdasarkan hasil Pileg 2024 Golkar Bangli hanya berhasil meraih 5 kursi di DPRD Bangli. Sesuai ketentuan, minimal dibutuh 6 kursi untuk dapat mengusung calon sendiri. “Kami undang semua parpol yang punya kursi DPRD Bangli di luar PDIP. Soal mau atau tidak nanti mereka yang punya keputusan,” terangnya.

Baca juga:  1.205 Siswa SMA di Bangli Ikuti UNBK

Dalam rapat itu, Winuntara mengaku pihaknya juga menyampaikan nama-nama calon bupati yang telah diusulkan Golkar Bangli ke DPP Partai Golkar. Namun demikian, dia menegaskan beberapa nama tidak mutlak harus diusung jika nantinya terjadi kesepakatan koalisi dengan parpol lain. “Artinya kalau memang tema-teman (koalisi) tidak menghendaki. Kalau hasil survey juga tidak sesuai, ya tidak masalah,” terangnya

Dia menambahkan bahwa setelah pertemuan Sabtu lalu, parpol yang hadir selanjutnya akan menyampaikan hasil rapat kepada pimpinan tingkat provinsi maupun pusat untuk mohon petunjuk lebih lanjut. “Belum ada keputusan koalisi. Masih jauh,” kata Winuntara.

Baca juga:  Nihil Paslon Perseorangan di Pilkada Bangli

Sementara itu Ketua DPD Nasdem Bangli I Ketut Guna dikonfirmasi terpisah membenarkan pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Golkar Bangli. Namun demikian, dia menegaskan bahwa belum ada kesepakatan mengenai koalisi untuk menghadapi Pilkada. Pihaknya mengaku akan mengadakan rapat internal terlebih dahulu terkait hal itu. (Dayu Swasrina/balipost)

BAGIKAN