Kepala Dinas Pertanian Klungkung, Ida Bagus Juanida. (BP/gik)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Sudah lima tahun sejak Kantor Dinas Pertanian (Distan) Klungkung digusur untuk kepentingan pembangunan MPP (Mall Pelayanan Publik), OPD ini belum juga memiliki kantor sendiri. Distan sejauh ini masih numpang di BPP (Balai Penyuluh Pertanian) di Kecamatan Dawan.

Belum ada kepastian, kapan gedung Dinas Pertanian Klungkung yang baru akan dibangun kembali. Distan merupakan salah satu OPD yang cukup gemuk. Pegawainya ada sekitar 150 orang, termasuk yang tersebar di seluruh kecamatan, baik sebagai dokter hewan di Puskeswan maupun sebagai Tenaga Penyuluh Pertanian.

Baca juga:  Permintaan dari Jawa Turun, Harga Jeruk Kintamani Capai Rp 3 Ribu

Kepala Dinas Pertanian Klungkung Ida Bagus Juanida, saat dihubungi Jumat (24/5) mengatakan informasi terakhir yang diterima, tahun ini baru akan diselesaikan perencanaannya. Selanjutnya, pembangunan fisik pada 2025.

Namun, pihaknya juga belum memastikan akan bisa berjalan, karena ketersediaan anggaran. Sebab, rencana pembangunannya akan menggunakan BKK Badung. “Setahu saya, tahun ini direalisasikan pembangunan Gedung Inspektorat Daerah di belakang MPP itu. Kalau Gedung Dinas Pertanian sempat saya dengar realisasinya tahun depan di belakang MPP juga. Tetapi ini belum pasti, karena harus melihat ketersediaan anggaran. Tetapi, Informasi dari Bappeda, pembangunan Gedung Dinas Pertanian sudah menjadi prioritas tahun depan,” katanya.

Baca juga:  Pembangunan Mal Pelayanan Publik Tunggu Hibah Tanah

Sejak BPP dipakai kantor sementara Dinas Pertanian Klungkung, tenaga penyuluh yang sebelumnya stand by di Kantor BPP, sementara dijadikan satu kantornya di Puskeswan Dawan di Desa Pesinggahan. Juanida menegaskan, meski kondisi kantor saat ini demikian, Dinas Pertanian masih bisa bekerja seperti biasa, dengan kondisi pegawai sekitar 70 orang di dalam kantor. Dia tidak mau menjadikan situasi ini sebagai alasan dan beban untuk tidak bekerja maksimal.

Kepala Dinas PUPRPKP Klungkung Made Jati Laksana, menambahkan untuk rencana pembangunan Gedung Distan realisasinya ditarget pada 2025. Sebab, tahun ini lebih dulu direalisasikan Gedung Inspektorat.

Baca juga:  MPP Diserbu Siswa

Khusus rencana pembangunan Gedung Distan ini, anggarannya akan dialokasikan di Dinas PUPRPKP, karena berkaitan dengan pengerjaan pembangunan fisik. Namun, usulan pembangunannya belum dipastikan, apakah akan bisa didanai dari BKK Badung atau tidak pada tahun depan. “Semoga nanti dapat anggaran yang cukup dari BKK Badung, sesuai dengan usulan dari Bappeda,” tegasnya.

Sementara Penjabat Bupati Klungkung I Nyoman Jendrika dihubungi, belum memberikan tanggapan. Termasuk, berapa akan direalisasikan nominalnya. Sebab, tidak hanya Gedung Dinas Pertanian yang direncanakan, juga pembangunan Gedung BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah). (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN