AMLAPURA, BALIPOST.com – Desa Adat Selumbung, Desa Selumbung, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem melaksanakan upacara ngaben massal atau atma wedana di 2024 ini. Upacara yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali ini, diikuti ratusan sawa.

Kelihan Desa Adat Selumbung, Jro Kubayan I Wayan Gede Wiratma mengungkapkan, kalau ngaben massal di Desa Adat Selumbung ini telah dimulai sejak 1962 silam. Ngaben massal ini digelar lima tahun sekali.

Baca juga:  Tunas Remaja Rendang KU-12 Jadi “Runner Up” Festival Nasional ASSBI

Pada 2024 kembali digelar upacara ngaben massal  untuk menghormati dresta di Desa Adat Selumbung.

Wiratma mengatakan, tahun ini tercatat ada sebanyak 165 sawa, kemudian untuk ngeroras 197, dan metatah 280 orang. Sedangkan biaya per sawanya Rp3 juta, ngeroras Rp3,5 juta sampai ngelinggihang dewa hyang. Sedangkan untuk yang metatah tidak dikenai biaya, melainkan mapunia seikhlasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, untuk semua sarana dan prasarana upakara telah dikerjakan oleh serati banten yang sudah disiapkan. Sehingga, bagi krama yang ingin ngaturang ayah-ayah maka bisa berbaur dengan serati banten. Jadi, semua upakara banten dikerjakan disini oleh krama Desa Adat Selumbung yang dipimpin oleh serati banten.

Baca juga:  Ngerebong, Tradisi Unik dari Kesiman

Sementara pihaknya berharap ke depannya upacara ngaben massal ini terus bisa dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan, yakni lima tahun sekali. Pasalnya, dengan adanya ngaben massal ini dapat meringankan beban warga dalam pembiayaan. Jadi, upacara ngaben massal selanjutnya kembali digelar 2029 mendatang. (Eka Parananda/balipost)

Tonton selengkapnya di video

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *