Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memimpin rapat koordinasi Bali International Airshow 2024, di Badung, Selasa (3/9/2024). (BP/Ant)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Kesiapan pameran kedirgantaraan internasional Bali International Airshow 2024 mendekati 100 persen. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

“Saya kira perjalanan persiapan untuk Bali International Airshow tanggal 18 nanti sudah 99 persen, saya juga apresiasi panitia terpadu dari TNI AU, TNI AD, Imigrasi, Pemda, dan penyelenggara,” kata Luhut, di Badung, dikutip dari Kantor Berita Antara, Selasa (3/9).

Dalam rapat koordinasi itu, Menko Marves telah mengumpulkan rancangan dari tiap institusi yang bertanggung jawab, mulai dari kesiapan lalu lintas, kesiapan area yang digunakan, hingga koordinasi dengan maskapai yang terbang reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Baca juga:  All New Honda PCX Hybrid Resmi Hadir di Bali

Ia meminta selama berlangsung Bali International Airshow 2024, lebih banyak lagi dikerahkan pecalang untuk menonjolkan budaya Bali. “Saya saran Pak Gubernur, kita bikin pecalang itu lebih banyak dari polisi, nanti tentu dengan polisi ditemani tapi ini untuk menunjukkan budaya,” ujarnya.

Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi Kemenko Marves Jodi Mahardi menambahkan nantinya pameran kedirgantaraan internasional ini akan digelar 18-21 September 2024, di area hanggar Bandara I Gusti Ngurah Rai.

Baca juga:  Menko Marves: Indonesia Kini Menjadi Panutan Baru

Bali International Airshow 2024 diperkirakan dihadiri oleh 6 ribu pengunjung, ditambah 100 delegasi perwakilan dari 35 negara, dan terbuka untuk publik khusus di hari terakhir.

Jodi mengatakan sejumlah perusahaan terkemuka global dan nasional sudah mengonfirmasi kehadiran, seperti Airbus, Boeing, Garuda Indonesia, dan Lion grup.

Untuk pengamanan, koordinasi sudah dilakukan bersama TNI dan Polri, untuk lalu lintas penerbangan sipil sudah diterbitkan surat edaran oleh Kementerian Perhubungan dan distribusi notam (Notice to Airmen) kepada seluruh maskapai.

Baca juga:  Dari Denpasar Berlakukan Dua Sanksi hingga Dua Zona Orange Tambah Belasan Warga COVID-19

Selanjutnya terkait lalu lintas sekitar bandara, Polda Bali menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kemacetan dibantu penggunaan bus dari tiga titik keramaian dan pemberian akses terbatas untuk VIP dan kendaraan berstiker. (kmb/balipost)

BAGIKAN