DENPASAR, BALIPOST.com – Vina Anggi Sitorus mengumumkan mundur dari ajang Miss Universe Indonesia 2024. Hal ini terlihat dari unggahan di instagram pribadinya @vinaanggisitorus.
Ia pun sempat meminta maaf pada penggemarnya yang biasa disebut La Vinas.
Apa sih sebenarnya yang mendasari mundurnya Vina yang sudah masuk 16 besar Miss Universe 2024 ini?
Dikutip dari berbagai sumber, Vina adalah finalis Miss Universe 2024 yang berusia 25 tahun. Perempuan kelahiran Medan ini dikenal juga sebagai pengusaha properti.
Vina pernah meraih Runner Up Miss Universe Indonesia 2023. Tak hanya itu, Vina pernah meraih gelar sebagai Putri Tenun dan Songket Indonesia 2022.
Mundurnya Vina disebut bukan karena adanya intervensi dari pihak manapun. Vina mundur demi alasan karirnya.
Selain pengunduran Vina Anggi Sitorus dari Miss Universe Indonesia 2024, ada beberapa kasus yang serupa salah satunya, Ayu Saraswati mengundurkan diri dari Miss Internasional 2022.
Ayu yang lahir di Bali pada 6 juli 1997 adalah seorang Sarjana Kedokteran dari Universitas Udayana. Banyak prestasi yang telah diraih oleh Ayu Saraswati, salah satunya puteri Indonesia Bali 2020.
Setelah dia meraih gelar Runner Up 1 Putri Indonesia 2020, otomatis Ayu berhak untuk mewakili Indonesia dalam kontes Miss Internasional 2020.
Tetapi pandemi Covid-19 kemudian melanda hampir seluruh dunia sejak awal 2020, akhirnya Miss Internasional yang sempat dijadwalkan untuk dilaksanakan di Tokyo, jepang pun terpaksa di batalkan. Sempat dijadwalkan ulang pada November 2021, tapi pada akhirnya ajang Miss Internasional dihelat pada akhir 2022.
Ayu memilih untuk mengundurkan diri dari ajang Miss Universitas 2022 dan menyerahkan posisinya kepada Cindy May McGuire yang merupakan puteri Indonesia Lingkungan 2022.
Sejarah MUI
Dalam konteks kecantikan yang ada di Indonesia dan Miss Universe Indonesia (MUI) termasuk salah satu yang terbaru. Dikutip dari Wikipedia, MUI terbentuk pada 8 Februari 2023 dan baru saja menyelesaikan kontes pertamanya.
MUI dibentuk oleh PT Capella Swastika Karya yang dimiliki oleh Poppy Capella. Kontes ini akan memilih pemenang dalam mewakili Indonesia pada perhelatan kontes kecantikan internasional Miss Universe, yang lisensi sebelumnya dipegang oleh Yayasan Putri Indonesia.
Pada 12 Agustus 2023, organisasi Miss Universe memutuskan kerja sama dengan PT Capella Swastika Karya dan memecat Poppy Capella sebagai Direktur Nasional karena skandal pelecehan seksual yang dialami oleh beberapa kontestan pada kegiatan karantina yang berlangsung. Pada 18 Juli 2024, Zetrix adalah Perusahaan Blockchain asal Malaysia, mengumumkan bahwa mereka telah mangambil lisensi Miss Universe Indonesia dan menunjuk serta mengangkat Teuku Zacky sebagai Direktur Nasional Miss Universe Indonesia. (Ni Wayan Linayani/balipost)
