Dokumentasi - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) berpamitan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) usai menggelar pertemuan tertutup di Jakarta, Rabu (24/7/2019). (BP/Ant)

JAKARTA, BALIPOST.com – Guna membahas kesejahteraan setelah resmi menjabat sebagai Presiden RI 2024—2029, calon presiden terpilih pada Pemilu 2024 Prabowo Subianto menyatakan siap bertemu dengan para hakim.

“Pada saatnya nanti, saya minta waktu untuk bisa tatap muka dan bicara langsung dengan saudara,” kata Prabowo melalui panggilan suara dalam audiensi DPR RI dengan Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, dikutip dari kantor berita Antara, Selasa (8/10).

Baca juga:  Kejari Tabanan Usulkan Pembangunan Rumah Rehabilitasi Pecandu Narkoba

Pada kesempatan itu, Prabowo mengatakan bahwa dirinya telah mendengar keinginan para hakim untuk sejahtera, termasuk dari Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad. “Saya juga kaget mendengar kondisi kalian. Akan tetapi, saya sudah merencanakan bagaimana memperbaiki kondisi kalian,” ujarnya.

Sementara itu, Prabowo mengatakan bahwa dirinya telah menaruh perhatian yang sangat besar dari lama terhadap kesejahteraan hakim.

Menurut dia, kunci negara maju dan bebas korupsi adalah hakim-hakim yang tidak dapat dibeli atau disogok. “Saya berpendapat bahwa yudikatif kita harus sangat kuat. Oleh karena itu, dari dahulu pendapat saya, saudara boleh cek di semua pidato saya, di berbagai tulisan saya, saudara bisa pelajari rekam jejak ucapan-ucapan saya,” katanya.

Baca juga:  Ini Kisah Pelarian Mang Jangol ke Desa Melinggih

Oleh sebab itu, Prabowo meminta para hakim untuk bersabar hingga dirinya dilantik sebagai Presiden RI. “Para hakim tidak boleh bisa disogok, diberi, para hakim harus terhormat, mendapat perhatian dari negara, penghasilan yang memadai sehingga dia punya harga diri yang sangat tinggi dan dia tidak perlu cari tambahan. Itulah tekad saya, itu keyakinan saya,” tegasnya. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN