Jahe. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST. com – Pengobatan secara tradisional merupakan warisan nenek moyang yang sudah diterapkan masyarakat secara turun temurun.

Dari adanya praktik pengobatan tradisional ini, dikenal istilah tanaman obat hidup atau sering disebut tanaman obat keluarga (Toga).

Tanaman yang masuk kategori ini, merupakan jenis tanaman yang tak cuma bermanfaat sebagai tanaman hias atau mempercantik rumah, namun juga dapat membantu mengobati berbagai penyakit.

Berikut 6 jenis tanaman yang masuk kategori Toga, disarikan dari berbagai sumber:

1. Lidah buaya

Lidah buaya merupakan salah satu tanaman obat yang tertua di dunia. Banyak orang memanfaatkannya di rumah untuk mempercantik ruangan dan memanfaatkan gelnya. Gel lidah buaya memiliki banyak manfaat terutama untuk kulit dan rambut. Seperti, menenangkan luka kulit, kulit terbakar, iritasi kulit, gigitan serangga, dan mengurangi pembengkakan kulit.

Baca juga:  Unhi Jadi Pusat Pengembangan Pengobatan Tradisional 

2. Peppermint

Tanaman obat lain yang bisa anda tanam di rumah adalah peppermint. Ekstrak daun tanaman ini cocok untuk pembuatan pasta gigi dan permen karet. Peppermint, bila dimasukkan sebagai teh, meredakan masalah pencernaan seperti gangguan pencernaan dan muntah. Ini juga dapat meredakan nyeri otot bila dioleskan sebagai cairan atau lotion.

3. Kumis kucing

Selain digunakan sebagai tanaman hias, tanaman obat hidup yang menyerupai kumis kucing ini juga dapat mengobati berbagai macam penyakit, antara lain diare, masuk angin, radang ginjal (nefritis), dan kencing manis (diabetes). selain itu, dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah juga.

Baca juga:  Minyak Taru Urip Akhirnya Dikomersialkan

4. Daun sirih

Daun sirih yang memiliki kandungan minyak terbang betel phenol (essential oil, volatile oil), kavikol, seskuiterpen, zat tamak, dan pati didalamnya yang dapat menghentikan pendarahan, mengobati batuk, mengobati gangguan pencernaan, dan menurunkan kadar asam urat, karena memiliki khasiat efek menyembuhkan luka luar.

Selain itu, daun sirih juga memiliki sifat antijamur dan antioksidan yang membantu tubuh melawan bakteri penyebab penyakit dan menetralisir racun.

5. Jahe 

Jahe merupakan salah satu jenis tanaman obat rumahan yang sangat populer di Indonesia dan banyak digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit kesehatan. Namun hal ini bukan tanpa alasan, Hal ini karena jahe kaya akan gingerol yang memiliki sifat anti radang dan antioksidan.

Baca juga:  Vaksinasi Juga Sasar WBP

Selain itu, jahe dapat membantu meringankan gejala mual sehingga bermanfaat bagi wanita di awal kehamilan yang menderita mual saat pagi hari (morning sickness). Jahe juga dipercaya bisa meredakan nyeri otot, meredakan gejala osteoartritis, menurunkan kadar gula darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung pada penderita diabetes tipe 2.

6. Daun dewa

Meski tak terlalu populer, daun dewa bisa menjadi pilihan tanaman obat hidup yang bisa ditanam di rumah. Daun dewa dapat meredakan nyeri, melancarkan peredaran darah, menurunkan tekanan darah tinggi, dan membantu menghentikan pendarahan. Daun dewa juga dapat membantu mengobati penyakit kencing manis dan diabetes melitus. (Ni Wayan Linayani/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *