TABANAN, BALIPOST.com – Setelah beberapa kali mengajukan usulan anggaran untuk rehab gedung kantor, akhirnya tahun anggaran induk 2018, gedung Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tabanan direhab. Selama proses rehab, sejumlah bidang layanan dialihkan ke rumah perlindungan sosial (RPS) di Tuakilang, Tabanan.

Hanya satu bidang layanan yang masih bertahan di gedung yang sedang direhab, yakni bidang perlindungan jaminan sosial dan fakir miskin. Kepala Dinas Sosial Tabanan, I Nyoman Gede Gunawan saat dikonfirmasi mengatakan, usulan rehab gedung kantor memang sudah kerap diajukan, hanya saja keterbatasan anggaran daerah tentu saja mengutamakan skala prioritas.

Baca juga:  Antisipasi Pemilih Pemula Tercecer, Capil Tetap Layani Suket Saat Pencoblosan

“Beruntung tahun ini akhirnya terealisasi, Dinsos mendapat anggaran Rp 175 juta untuk rehab gedung perkantoran, karena plafon dan atap kebanyakan sudah bocor sudah bertahun tahun,” ucapnya, Senin (9/4).

Tidak hanya perbaikan plafon dan atap, rencananya ruang yang digunakan untuk kegiatan rapat juga diperpanjang. “Ruang rapat kita perpanjang ke utara, biar bisa banyak menampung orang, karena kita sering panggil para penerima bedah rumah maupun PKH,” terangnya.

Baca juga:  Karena Alasan Ini, Tabanan Belum Mau Buka Pariwisata

Dari pantauan di lapangan, tampak para pekerja tengah membongkar bangunan yang berlokasi tepat di sebelah Lapangan Alit Saputra. Ditengah proses pengerjaan rehab tersebut, sejumlah pegawai bidang perlindungan jaminan sosial dan fakir miskin tetap berkutat dengan pekerjaannya.
Ditargetkan gedung perkantoran ini akan kembali beroperasi pada Juni mendatang. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *