Beberapa warga Kota Denpasar berolahraga di pagi hari. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST. com – Jika ingin tetap sehat dan bugar, mungkin kalian harus biasakan berolahraga di pagi hari. Olahraga di pagi hari, selain udaranya masih belum banyak terpapar polusi, juga memiliki banyak manfaat.

Berikut sejumlah manfaat lari pagi, disarikan dari berbagai sumber:

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Lari diketahui merupakan salah satu olahraga yang direkomendasikan untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Saat berlari, terjadi peningkatan sirkulasi darah, jantung akan memompa oksigen melalui pembuluh darah ke seluruh tubuh.

Sirkulasi darah yang baik dapat membantu menjaga kesehatan fungsi kardiovaskular, menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), serta meningkatkan kolesterol baik (HDL) yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Anda bisa memperoleh manfaat ini secara optimal dengan rutin melakukan lari pagi selama total 150 menit per minggu dengan intensitas sedang atau 75 menit per minggu dengan intensitas berat.

Baca juga:  Pembangunan Vila Menggila, Sawah Makin Tergilas

2. Meningkatkan Kesehatan Tulang Punggung dan Otot

Lari termasuk dalam olahraga berdampak tinggi (high impact sport) yang diketahui berpengaruh positif terhadap kepadatan mineral tulang dan kesehatan tulang secara menyeluruh, termasuk tulang punggung.

Tulang punggung sendiri memiliki sendi semacam cakram kecil fleksibel yang berfungsi sebagai pelindung yang terletak di antara ruas tulang belakang. Posisi duduk dalam waktu yang lama akan membuat tekanan pada cakram tersebut meningkat. Dengan berlari secara rutin di pagi hari, tekanan cakram akan berkurang dan membuatnya tetap fleksibel.

Selain tulang, lari pagi juga bisa membantu mengencangkan otot-otot tubuh. Pasalnya, ketika sedang berlari, seluruh otot tubuh ikut bergerak. Jika dilakukan secara rutin, maka otot akan semakin kencang dan massa otot pun meningkat. Anda dapat mengimbanginya dengan diet sehat agar manfaatnya lebih optimal.

3. Meningkatkan Kualitas Tidur

Selain menjaga kesehatan fisik, ternyata ada juga manfaat lari pagi yang berkaitan dengan peningkatan kualitas tidur. Manfaat ini dapat dirasakan baik oleh anak-anak maupun orang dewasa.

Baca juga:  Megawati Hadiri Rakerdasus PDIP Bali, Arahan Dilakukan Tertutup

Dalam penelitian The Journal of Adolescent Health “Daily Morning Running for 3 Weeks Improved Sleep and Psychological Functioning in Healthy Adolescents Compared with Control” tercatat bahwa 51 remaja dengan rata-rata usia 18,3 tahun mengalami peningkatan kualitas tidur dan kondisi psikologis secara keseluruhan setelah rutin berlari selama hari kerja dalam tiga minggu berturut-turut.

4. Menurunkan Risiko Kanker

Penelitian dalam British Journal of Sport Medicine “Is running associated with a lower risk of all-cause, cardiovascular and cancer mortality, and is the more the better?” menyebutkan bahwa berlari secara rutin minimal seminggu sekali dapat mengurangi risiko kematian akibat kanker hingga 23%.

Manfaat ini bisa diperoleh dengan menerapkan lari pagi minimal 50 menit setiap minggu. Selain menurunkan risiko kematian karena kanker, lari pagi juga diketahui bermanfaat mengurangi risiko kematian akibat gangguan jantung dan aritmia.

Baca juga:  Ratusan Kepsek dan Guru di Karangasem Dimutasi

5. Meningkatkan Fungsi Otak

Berlari di pagi hari akan membuat kalian lebih fokus karena memiliki tekad lebih kuat dalam menyelesaikan tantangan serta mengatasi rasa lelah. Tak hanya itu, berlari juga meningkatkan sirkulasi darah ke otak, sehingga bisa membantu meningkatkan fungsi otak.

Sehubungan dengan ini, otak pelari diketahui memiliki hubungan yang lebih kuat pada jaringan frontal dan parietal, serta area otak lainnya yang berhubungan dengan kontrol diri dan daya ingat. Manfaat ini diyakini berasal dari peningkatan kapasitas oksigen saat berlari.

Idealnya, waktu yang tepat untuk lari pagi adalah antara jam 5.30–7 pagi. Namun, kalian juga bisa melakukannya antara jam 8–9 pagi untuk memperoleh paparan sinar matahari pagi secara optimal. (Beatrix Irenia/balipost)

BAGIKAN