Presiden BEM ISI Denpasar, I Gede Aditya Nugraha S. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Setelah pembatalan acara Dialog Kebangsaan di Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) pada Kamis (14/11), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar juga terpaksa membatalkan acara Kalangan Widya Mahardika, Uji Publik Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Periode 2024-2029 yang semula dijadwalkan pada Sabtu (16/11).

Acara yang bertemakan “Penguatan dan Pemajuan Kebudayaan Bali” ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali untuk menyampaikan visi-misi mereka kepada masyarakat, khususnya civitas akademika
ISI Denpasar.

Baca juga:  Bandara Bali Utara Diakomodir dalam Revisi Perda RTRWP Bali, Ubah Struktur Transportasi

Presiden BEM ISI Denpasar, I Gede Aditya Nugraha S., menyampaikan bahwa pembatalan ini disebabkan oleh ketidakhadiran pasangan calon nomor urut 1, yaitu Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS).

“Kami sangat menghargai segala upaya yang telah dilakukan, namun mengingat tidak semua pasangan calon dapat hadir, kami memutuskan untuk membatalkan acara ini. Kami berharap masyarakat dapat memaklumi keputusan ini,” ujar Aditya dalam keterangan resminya. (Ketut Winata/balipost)

Baca juga:  76 KK Korban Bencana Direlokasi ke Lahan Hutan
BAGIKAN