Senior Manager Komunikasi dan Umum PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali Hamidi Hamid (dua dari kanan) menyerahkan Cinderamata kepada Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan (tengah) di Kantor KPU Provinsi Bali. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Jelang Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) 2024, PT PLN (Persero) menyatakan kesiapannya untuk mengamankan pasokan listrik selama rangkaian pelaksanaan pesta demokrasi tersebut. Tidak hanya di lebih dari 6.700 TPS tapi juga kantor KPU maupun Bawaslu yang ada di seluruh Bali.

Dukungan ini disampaikan dalam lawatan Senior Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Hamidi Hamid ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bali, Rabu (13/11).

Hamidi menyampaikan kondisi kelistrikan sistem Bali saat ini aman dengan kecukupan daya mampu pembangkit mencapai 1.345 Megawatt (MW), beban puncak sebesar 1.157 MW sehingga terdapat cadangan daya sebesar 162 MW.

Baca juga:  Anak Diajak Mengemis dan Bekerja, Perlu Penanganan Serius

“PLN berkomitmen mendukung keandalan pasokan listrik selama pelaksanaan Pilkada, mulai dari persiapan, pemungutan suara hingga nanti penentuan pemenang,” terangnya.

Ia menambahkan saat ini petugas PLN terus berkoordinasi dengan petugas KPU di lapangan untuk menyesuaikan dan menyocokkan data terkait lokasi pelaksanaan Pilkada mendatang.

“Titik-titik lokasi seperti TPS, PLN saat ini terus berkoordinasi sehingga kami punya basis data untuk mengamankan jalur-jalur kelistrikannya,” kata Hamidi.

Baca juga:  Pelanggan Bisnis dan Industri Kebagian Listrik Gratis

Pihaknya berharap pesta demokrasi daerah yang seretak akan dilaksanakan pada 27 November 2024 nantinya dapat berjalan lancar dan sukses.

Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan menyampaikan apresiasi atas kunjungan yang diinisiasi oleh PLN ini dalam rangka memastikan kehandalan listrik karena kelistrikan sangat krusial dalam hajatan Pemilu ini.

Menurutnya kerja sama dengan PLN terus terjalin dengan baik melalui dukungan kelistrikan pada setiap agenda Pemilu maupun Pilkada.

Baca juga:  9 Tahun Komunitas Honda PCX Indonesia Bali Diwarnai Modifikasi Motor

Ia menyebutkan Pilkada saat ini lokasinya tak sebanyak Pemilu lalu. Titik lokasi yang akan terlibat pada kegiatan ini mencapai 6.765 buah atau setengah dari jumlah lokasi saat Pemilu lalu. Termasuk juga kantor KPU dan Bawaslu di seluruh Bali.

Ia pun tak khawatir dengan kelistrika karena menurutnya PLN, telah berpengalaman dalam menghadapi event serupa, sehingga koordinasi dan komunikasi sudah berlangsung dengan lancar. “Terima kasih atas dukungannya, dan kami siap untuk berkoordinasi untuk menyukseskan kegiatan ini,” pungkas Agung Lidartawan. (Adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *