Bupati Gede Dana saat menyerahkan program punia piodalan di Pura Maksan Banjar Bau Kawan, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang. (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Bupati Karangasem Gede Dana selalu berkomitmen untuk membantu dan meringankan beban masyarakat lewat program Atma Kertih dan Punia Piodalan. Kedua program menyentuh rakyat ini layak diapresiasi.

Sebab, program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, untuk bisa membantu meringankan kebutuhan dan biaya upacara yang dilaksanakan oleh masyarakat.

Gede Dana aktif kembali sebagai Bupati Karangasem setelah masa cuti kampanye. Setelah aktif kembali menjabat, dia tak henti-hentinya bergerak untuk membantu masyarakat.

Kedua program ini diakui sangat membantu warga. Pemkab Karangasem telah menganggarkan dana untuk program tersebut senilai Rp 7 miliar. Program ini bisa diakses warga hanya dengan cara membuat selembar surat undangan untuk bupati.

Baca juga:  Tiga Tahun Kepemimpinan Gede Dana-Artha Dipa, Pembangunan di Karangasem Berkembang Pesat

“Saya menghimbau kepada masyarakat yang melaksanakan upacara ngaben massal dan upacara piodalan silahkan buat surat undangan ke bupati, nanti ada punia dari pemerintah,” kata Bupati Gede Dana saat menyerahkan program punia piodalan di Pura Maksan Banjar Bau Kawan, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang, Minggu (24/11).

Bupati asal Desa Datah, Kecamatan Abang tersebut, meminta masyarakat untuk tidak ragu-ragu mengakses program tersebut dengan mengundang Bupati Karangasem. “Silahkan diundang bupati, akses programnya, ngaben massal atau punia piodalan, piodalan di Pura Dadia juga bisa. Kalau saya tidak bisa hadir karena ada kegiatan lain, pasti tiang wakilkan kepada Bapak Wakil Bupati atau minimal camat,” jelas Gede Dana.

Baca juga:  Bupati Karangasem Tanggapi Viralnya Foto Bule Turunkan Celana di Puncak Gunung Agung

Bupati Gede Dana saat acara itu didampingi Anggota DPRD Karangasem Dapil Abang, Wayan Geden, Camat Abang, dan Perbekel Desa Nawakerti. Program Ngaben Massal saat ini diberikan bantuan dana senilai Rp 10 – 35 juta sesuai jumlah sawa yang diabenkan.

Bupati menambahkan, kalau ngelungahang juga termasuk sawa yang diabenkan.

Kalau program Punia Piodalan, nilainya saat ini Rp 5 – 10 juta. Setidaknya dana nanti bisa dipakai membantu semisal membeli banten atau babi diguling, sehingga warga tidak perlu peturunan lagi.

Baca juga:  Diawali Upacara Militer, Mantan Wagub Bali Dewa Gde Oka "Mekingsan Ring Gni"

Perbekel Desa Nawakerti Komang Rici Sidarta, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bupati Gede Dana yang telah hadir ke desanya, seraya menyerahkan program Punia Piodalan. Menurut dia, program tersebut sangat menyentuh dan dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.

Pihaknya pun berharap program tersebut kedepan lebih ditingkatkan lagi. “Program Punia Piodalan ini sangat bagus dan sangat membantu warga, terutama pengempon pura,” katanya. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *