BANGLI, BALIPOST.com – Dua hari jelang pencoblosan, KPU Bangli mulai mendistribusikan logistik pilkada ke desa. Pendistribusian logistik mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian.
Pendistribusian logistik pada Senin (25/11) menyasar desa-desa di wilayah Kecamatan Kintamani. Proses pendistribusian dilakukan menggunakan 8 kendaraan, terdiri dari 2 truk box roda enam, 5 engkel box, dan 1 mobil box milik KPU Bangli.
Mobil box KPU Bangli khusus diberangkatkan untuk pendistribusian logistik ke Desa Belandingan. Mengingat jalurnya yang ekstrem dan sempit.
Ketua KPU Bangli I Kadek Adiawan mengatakan logistik yang didistribusikan tersebut nantinya akan dititip sementara di kantor desa. Selanjutnya pada H-1 pencoblosan akan didistribusikan oleh PPS di masing-masing desa ke TPS.
Untuk pendistribusian logistik ke tiga kecamatan lainnya yakni Bangli, Tembuku dan Susut akan dilakukan pada Selasa (26/11). “Untuk di Desa Terunyan (Kintamani) kami juga akan distribusikan logistiknya H-1. Karena begitu mobil box KPU ke Desa Terunyan langsung menuju Banjar Bunut dan Madia. Sehingga H-1 logistik untuk di Bunut dan Madia sudah ada langsung di TPS,” jelasnya.
Sementara itu pengamanan pergeseran logistik pilkada dikendalikan Kabag Ops Kompol Dewa Gede selaku Karendal Ops bersama Kabag Log, Kapolsek Bangli, Kasat Samapta dan Kasat Lantas Polres Bangli. Dalam kegiatan tersebut Polres Bangli tidak berkerja sendiri namun dibantu oleh unsur TNI dan Dishub serta diawasi Bawaslu Kabupaten Bangli.
Kasi Humas AKP I Wayan Sarta mengungkapkan bahwa pengawalan penting untuk memastikan kelancaran proses pendistribusian logistik pilkada. Ini merupakan komitmen Polres Bangli untuk memberikan pengamanan maksimal terhadap setiap tahapan pemilu. (Dayu Swasrina/balipost)