NEGARA, BALIPOST.com – Hujan deras yang mengguyur hampir semalaman Sabtu (30/11), membuat sejumlah sungai besar di Jembrana meluap. Termasuk Sungai Biluk Poh di perbatasan Desa Penyaringan dan Kelurahan Tegalcangkring ketinggian sungai hingga nyaris menyentuh jembatan.
Sejumlah petugas siaga di sekitar lokasi antisipasi banjir bandang seperti dua tahun lalu. Selain Sungai Biluk Poh, sejumlah sungai besar lainnya seperti Sungai Tukadaya Batuagung-Dangintukadaya juga terpantau meluap.
Kondisi tersebut membuat warga di sekitar aliran sungai tersebut waspada. Hingga Minggu (1/12) pagi, cuaca hujan deras masih terjadi di wilayah Jembrana.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Jembrana, I Putu Agus Artana Putra, Minggu (1/12) pagi mengatakan dampak hujan deras disertai angin yang telah ditangani adalah sejumlah pohon perindang tumbang.
Tim Reaksi Cepat BPBD telah menangani tiga pohon tumbang, yakni di Desa Mendoyo di depan Griya Kawisuna, di Desa Yeh Sumbul tepatnya di dekat Patung KB dan di Lingkungan Terusan, Kelurahan Loloan Barat.
“Hujan masih berlangsung, kami harapkan masyarakat untuk mewaspadai. Terutama dampak pohon tumbang,” ujar Agus Artana. (Surya Dharma/balipost)