DENPASAR, BALIPOST.com – Pulau Bali menawarkan berbagai kuliner unik yang bisa kalian coba. Bahkan, sejumlah kuliner ini hanya terdapat di Bali karena memang merupakan makanan lokal yang tak cuma digemari warga tapi wisatawan yang sedang liburan.
Jadi, mumpung kalian ada di Bali atau hendak ke Pulau Dewata saat liburan mendatang, ada baiknya dibaca dulu artikel ini. Sehingga, saat kalian sedang liburan di Bali bisa langsung mencicipi 5 kuliner unik ini:
Loloh Cemcem
Merupakan salah satu kuliner atau minuman khas Bali yang berasal dari Desa Adat Penglipuran, Kabupaten Bangli. Minuman ini berbahan dasar daun kecemcem. Daun kecemcem diketahui memiliki banyak khasiat, seperti mengobati panas dalam, melancarkan sembelit, serta bisa menurunkan tekanan darah.
Loloh cemcem memiliki rasa yang segar, dengan perpaduan rasa asam, manis dan asin. Jadi, ketika kamu berkunjung ke Penglipuran, Bangli, jangan lupa mencobanya.
Rujak bulung
Menu makanan unik yang berasal dari Bali ini, sekarang banyak sekali peminatnya. Dengan rasa kriuk bulung atau rumput lautnya, serta dengan tambahan bumbu kuah pindang yang membuat semakin enak. Ketika kamu ingin mencoba menu yang satu ini, kamu dapat menemukannya di seluruh daerah bali, yang dilansir dari situs resmi kota denpasar.
Jukut (Sup) Ares
Jukut ares merupakan salah satu kuliner tradisional khas bali. Dimana menu yang satu ini, menggunakan bahan dasar dari batang pisang, dengan pembuatannya yang simpel makanan ini bisa dibuat oleh siapa pun itu saat di rumah.
Menu ini biasanya sering dijadikan pelengkap saat kamu makan lawar, nasi campur khas bali dan nasi babi guling. Jadi buat kamu yang berkungkung ke bali jangan lupa untuk mencoba menu makanan yang satu ini, dilansir dari akun tik tok @Bali Foodie.
Oret (Urutan)
Kuliner unik yang satu ini banyak menjadi perbincangan para wisatawan yang dikarenakan bentuknya yang aneh. Menu ini menggunakan bahan utama usus babi yang sudah dibersihkan lalu diisi dengan lemak dan daging babi yang sudah dibumbui rempah-rempah khas Bali.
Setelah itu, urutan ini di asap lalu dijemur di bawah terik sinar matahari dan ketika mau disajikan lanjut digoreng selama 5-7 menit. Buat kamu pecinta daging babi wajib banget nyobain menu yang satu ini.
Rujak batu-batu
Rujak yang baru-baru ini viral di media sosial banyak dicoba warga lokal maupun wisatawan. Rujak ini hanya bisa ditemukan di Benoa, Kuta Selatan.
Namun, untuk saat ini, kamu sudah bisa menemukan rujak batu-batu ini di daerah Denpasar. Menu yang satu ini berbahan dasar kerang laut lalu ditambahkan dengan kuah cuka atau bisa ditambahkan kuah pindang. (Ni Wayan Linayani/balipost)