TABANAN, BALIPOST.com – Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, Senin (9/12) pagi. Truk dengan nomor polisi BE 8341 CG menabrak pohon perindang di sisi utara badan jalan.
Beruntung, pengemudi truk, Herwanto (68), selamat tanpa mengalami luka sedikit pun. Kapolsek Selemadeg Timur, AKP I Nyoman Artadana, menjelaskan kronologi kejadian tersebut.
Menurutnya, kecelakaan terjadi sekitar pukul 07.00 WITA ketika Herwanto, yang mengemudikan truk dari arah Gilimanuk menuju Denpasar, berupaya menghindari kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan.
“Pengemudi truk menghindari kendaraan sejenis truk yang mengambil haluan terlalu ke kanan. Akibatnya, ia banting setir ke kiri dan menabrak pohon perindang di tepi jalan,” ujar AKP Artadana.
Kapolsek menambahkan, kondisi cuaca yang hujan dan jalan yang licin turut menjadi faktor pendukung kecelakaan tersebut. Lokasi kejadian merupakan jalan nasional dengan turunan landai, dilengkapi marka jalan berupa garis utuh berwarna kuning.
“Jalan di lokasi sebenarnya dalam kondisi baik, beraspal, dan lurus. Namun, hujan pagi itu membuat permukaan jalan menjadi licin, sehingga pengemudi kehilangan kendali saat menghindari kendaraan dari arah berlawanan,” jelasnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp 5 juta. Truk mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan akibat benturan dengan pohon.
Petugas Polsek Selemadeg Timur yang menerima laporan pukul 07.30 WITA segera mendatangi lokasi untuk mengamankan situasi. Langkah-langkah yang diambil meliputi pengaturan arus lalu lintas, evakuasi kendaraan dengan bantuan derek, serta pendataan kejadian.
“Kami bergerak cepat untuk mengatur lalu lintas di lokasi agar tidak terjadi kemacetan, terutama karena ini merupakan jalur utama yang padat kendaraan,” tambah AKP Artadana.
Kapolsek juga mengimbau para pengemudi untuk lebih berhati-hati, terutama di musim hujan yang sering menyebabkan jalan licin. “Kondisi cuaca harus diperhatikan. Pastikan juga kendaraan dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan jauh,” tutupnya. (Puspawati/balipost)
