DENPASAR, BALIPOST.com – Ayahanda dari Ketua PHDI Provinsi Bali, I Nyoman Kenak, yakni Ida Pandita Mpu Nabe Dhaksa Mertha Yoga (84) dari Griya Agung Beraban, Denpasar lebar, Senin (20/1) pagi. Ida Pandita meninggal di RSUP Prof. Ngoerah pada pukul 07.30 WITA.
Selain karena usia, Ida Pandita meninggal karena mengidap penyakit kanker. Ida Pandita meninggalkan seorang istri, 6 orang anak, dan 13 cucu,
Terkait prosesi upacara ngaben, I Nyoman Kenak mengatakan keluarga besar yang melibatkan beberapa Sulinggih masih menggelar rapat untuk membahas persiapan upacara penghormatan terakhir dan prosesi ngaben untuk Ida Pandita Mpu Nabe Dhaksa Mertha Yoga. “Saat ini keluarga besar kami masih melaksanakan rapat kapan Ida Anak Lingsir akan dilalukan upacara pengabenan,” ujar Nyoman Kenak, Senin (20/1) sore.
Ida Pandita Mpu Nabe Dhaksa Mertha Yoga adalah tokoh yang dikenal atas dedikasinya dalam menjaga nilai-nilai budaya dan spiritual Hindu di Bali. Lebar-nya Ida Pandita merupakan kehilangan besar bagi masyarakat Bali, terutama bagi keluarga besar Pasek yang selama ini selalu didukung dan dipimpin dengan bijaksana olehnya. (Ketut Winata/balipost)