Ulun danu batur
Dewa Gede Ariana. (BP/Dokumen)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Kasus persetubuhan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kabupaten Karangasem. Kali ini seorang pelajar SMP disetubuhi dua remaja secara bergiliran di sebuah balai banjar di wilayah Kecamatan Selat, Minggu (19/1/).

Saat ini kasus tersebut tengah ditangani Polres Karangasem.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus persetubuhan tersebut berawal dari korban dijemput menggunakan sepeda motor dan diajak ke sebuah balai banjar di wilayah Kecamatan Selat, saat hari sudah gelap.

Baca juga:  Kesehatan Jiwa Anak Tanggung Jawab Bersama

Setelah disetubuhi, korban akhirnya diantar pulang. Tiba di rumahnya, korban mengeluh vaginanya sakit kepada bibinya.

Saat ditanya korban mengaku, habis disetubuhi dua orang pria remaja. Tak terima keponakannya diperlakukan tak senonoh, bibi korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Selat.

Kapolsek Selat AKP Dewa Gede Ariana, dikonfirmasi, Senin (20/1), membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan, kasus persetubuhan yang melibatkan dua orang remaja laki-laki, itu kini sudah ditangani Unit IV Satuan Reskrim Polres Karangasem, untuk proses hukum lebih lanjut.

Baca juga:  Beredar Rekaman Pendaki Videokan Aktivitas Kawah Gunung Agung

“Kedua pelaku sempat kita minta keterangannya di sini (Polsek Selat), tapi karena menyangkut anak di bawah umur, sekarang kasusnya sudah dilimpahkan ke Polres Karangasem,” ucap Ariana.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Karangasem, AKP Agus Adi Apriyoga, melalui Kanit IV/PPA, Iptu I Gede Alit, membenarkan kejadian itu. Dia mengatakan, kasus persetubuhan tersebut sedang dalam penanganannya dan kini kedua pelaku masih dalam proses pemeriksaan.

Baca juga:  Beraksi di Kuta, Remaja Penjambret Ditangkap

“Sabar ya, kronologis lengkapnya nanti ya. Saat ini kami masih proses pemeriksaan korban dan dua remaja yang terlibat dalam kasus ini,” katanya. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN