JAKARTA, BALIPOST.com – Pengeluaran wisatawan mancanegara (wisman) selama melakukan kunjungan di Indonesia adalah sekitar 1.391 dolar AS atau senilai Rp22,86 juta di sepanjang tahun 2024.

Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, pengeluaran tersebut paling banyak dilakukan untuk akomodasi dan makanan serta minuman.

“Secara rata-rata, sepanjang tahun 2024, wisman menghabiskan sekitar 1.391,85 dolar AS selama berada di Indonesia,” ujar Amalia di Jakarta, dikutip dari kantor berita Antara, Senin (3/2).

Pada triwulan 4-2024, secara rata-rata pengeluaran wisman mencapai 1.287 dolar AS atau senilai Rp21,16 juta selama melakukan kunjungan di Indonesia. Pada periode yang sama, wisman juga menghabiskan rata-rata sekitar 10,39 malam di Indonesia.

Baca juga:  Prolegnas 2025–2029 dan Prolegnas Prioritas 2025 Disetujui DPR

Wisman paling banyak mengeluarkan uang untuk akomodasi dan makanan minuman. Pada triwulan 4-2024, proporsi untuk dua jenis pengeluaran tersebut, yaitu akomodasi dan juga untuk makan minum, mencapai 57,49 persen dari total pengeluaran wisman.

Amalia menyampaikan, total kunjungan wisman pada Desember 2024 mencapai 1.244.372 kunjungan, atau naik sebesar 13,95 persen secara bulanan dan naik 8,72 persen secara tahunan.

Selanjutnya, secara kumulatif sepanjang tahun 2024, total kunjungan wisman mencapai 13.902.420 kunjungan, atau meningkat 19,05 persen dibandingkan 2023.

Baca juga:  DPRD Bali Sidak Bukit Puncak Mawar

“Capaian kunjungan wisman tahun 2024 ini merupakan capaian tertinggi dalam lima tahun terakhir sejak tahun 2020. Namun demikian, masih relatif lebih rendah jika dibandingkan tahun 2019 yang sebelum pandemi, yaitu yang mencapai 16,1 juta kunjungan,” kata Amalia.

Wisman terbanyak yang berkunjung ke Indonesia sepanjang 2024 adalah Malaysia, yaitu 2,278 juta kunjungan, di susul Australia 1,67 juta kunjungan, dan Singapura 1,408 juta kunjungan. Secara rata-rata, wisman dari Malaysia menghabiskan sekitar 693 dolar AS atau senilai Rp11,39 juta selama di Indonesia.

Baca juga:  Tekan TPPO, Kemenko PMK dan BPS Gagas Pembentukan Satu Data Migrasi Internasional

Wisman yang pengeluarannya paling banyak selama berkunjung di Indonesia adalah Swiss yaitu 2.194 dolar AS atau Rp36,07 juta, Amerika Serikat 2.182 dolar AS atau Rp35,87 juta, dan Austria sebanyak 2.175 dolar AS atau Rp35,75 juta. (Kmb/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *