![Festival Cap Go Meh Singkawang Didatangi Ratusan Ribu Pengunjung 1](https://www.balipost.com/wp-content/uploads/2025/02/balipostcom_festival-cap-go-meh-singkawang-didatangi-ratusan-ribu-pengunjung_01-696x464.jpg)
SINGKAWANG, BALIPOST.com – Ratusan ribu pengunjung baik domestik maupun mancanegara mendatangi puncak festival Cap Go Meh Singkawang, Kalimantan Barat.
“Melalui event Cap Go Meh, Kota Singkawang bisa mendatangkan ratusan ribu pengunjung baik dari Mancanegara maupun wisatawan lokal,” ucap Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani di Singkawang, dikutip dari kantor berita Antara, Rabu (12/2).
Selain itu, event Cap Go Meh juga memberikan dampak ekonomi yang sangat besar bagi masyarakat Singkawang khususnya dan Kalbar pada umumnya.
“Sehingga ini menjadi wujud nyata bahwa kebudayaan bukan hanya sebagai warisan, tetapi juga menjadi sumber ekonomi daerah maupun Nasional,” ujarnya.
Dirinya selaku utusan Presiden di bidang pariwisata akan terus mendukung perayaan Cap Go Meh Singkawang sehingga bisa menjadi daya magnet untuk menarik wisatawan domestik maupun Mancanegara. “Kami sangat bangga dengan adanya perayaan Cap Go Meh di Singkawang,” ujarnya.
Semangat event Cap Go Meh Singkawang ini menginspirasi seluruh masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan demi Indonesia yang lebih maju.
Ketua Umum Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Mimihetty Layani mengatakan ratusan tatung yang tampil meliputi miniatur kelenteng sebanyak 82 peserta, tatung dengan tandu sebanyak 580 peserta, tatung tanpa tandu sebanyak 66 peserta, jelangkung sebanyak 11 peserta, jelangkung dengan tandu sebanyak 1 peserta, barongsai 3 kelompok, naga 1 kelompok dan kuda lumping 1 kelompok.
“Acara Festival Cap Go Meh 2025 atau yang lebih dikenal Pawai Tatung mengangkat tema Budaya Mempersatu Bangsa, Menuju Indonesia Emas 2045,” kata Mimihetty.
Dia mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Bapak Wakil Presiden RI yang berkenan hadir di Kota Singkawang dalam rangka Perayaan Imlek dan Festival Cap Go Meh 202.
Diungkapkan dia, Festival Cap Go Meh Singkawang diawali dengan serangkaian kegiatan Ritual Buka Mata Naga, Ritual Tolak Bala, Ritual Ket Sam Thoi, Atraksi Tatung, Lomba Mobil Hias dan Pawai Lampion, serta Karnaval Cap Go Meh.
“Festival Cap Go Meh di Singkawang juga dimeriahkan dengan acara lelang serta festival kuliner Cap Go Meh Singkawang yang menyediakan berbagai kuliner makanan lokal yang melibatkan banyak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),” ujarnya.
Lokasi acara Perayaan Imlek 2576 dan Festival Cap Go Meh tahun 2025 Kota Singkawang dipusatkan di beberapa titik antara lain: Stadion Kridasana, jalan Firdaus depan kantor Walikota Singkawang, Vihara Tri Dharma Bumi Raya di pusat Kota Singkawang, dan area Tugu Naga Singkawang.
Sementara peserta kegiatan dalam Perayaan Imlek 2576 dan Festival Cap Go Meh tahun 2025 Kota Singkawang melibatkan peserta dari berbagai instansi pemerintah maupun swasta, yayasan sosial dan keagamaan, paguyuban etnis, sanggar-sanggar seni, instansi pendidikan, organisasi masyarakat, serta komunitas-komunitas masyarakat.
“Perayaan Imlek 2576 dan Festival Cap Go Meh Singkawang tidak hanya sekedar ekspresi kebudayaan semata, tetapi juga menghadirkan wajah keindahan dan keberagaman yang memperkuat pondasi kebangsaan,” ujarnya. (Kmb/Balipost)