
DENPASAR, BALIPOST.com – Aksi balapan liar marak di wilayah Denpasar viral di media sosial (medsos), bahkan mengakibatkan korban jiwa di Jalan Bypass Ngurah Rai, Pesanggaran, Sabtu (12/4).
Menyikapi peristiwa tersebut, Polsek Denpasar Selatan (Densel) langsung bergerak menyisir lokasi-lokasi yang kerap dipakai trek-trekan, Minggu (13/4).
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, Senin (14/4) menyampaikan blue light patrol Polsek Densel tersebut dipimpin perwira pengawas (Pawas), Iptu Gusti Made Dedek. Petugas menyasar sejumlah titik rawan, antara lain sepanjang Jalan Bypass Ngurah Rai, Jalan Raya Serangan, dan Jalan Pura Candi Narmada.
Sasaran utama dari patroli ini adalah mengantisipasi aksi speeding atau kebut-kebutan di jalan yang kerap dilakukan oleh sekelompok anak muda yang berpotensi mengganggu kamtibmas.
“Anggota Polsek Densel jugamengimbau masyarakat supaya tidak melakukan tindakan main hakim sendiri apabila menemukan sekelompok anak muda yang hendak kebut-kebutan. Kalau ada seperti itu silahkan menghubungi Polsek Denpasar Selatan di 082247982949 atau layanan darurat 110,” tegasnya.
Selain itu, Kapolsek Densel AKP Agus Adi Apriyoga pimpin patroli gabungan bersama pecalang, Sabtu (12/4) malam. Petugas melakukan patroli di wilayah rawan seperti Jalan Bypass Ngurah Rai, Jalan Danau Poso, Jalan Raya Serangan, dan Jalan Taman Pancing Desa Pemogan.
AKP Agus menyampaikan kegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif terhadap berbagai potensi gangguan keamanan. “Kami fokus pada antisipasi balap liar, miras, curanmor, dan anak-anak muda yang nongkrong hingga larut malam,” ujarnya. (Kerta Negara/balipost)