
NEGARA, BALIPOST.com – Menjelang Hari Raya Galungan, sejumlah harga pokok di pasar umum mengalami kenaikan terutama daging. Harga daging babi dan ayam di Pasar Umum Negara, Selasa (15/4), terpantau mengalami kenaikan signifikan. Daging babi di lapak pedagang pasar harganya mencapai Rp 120 ribu per kilogram.
Menurut salah satu pedagang daging babi, Ni Nengah Suarmi, harga tersebut sudah berlaku selama enam bulan terakhir. Ia mengungkapkan, kelangkaan stok babi di pasaran menjadi salah satu penyebab, ditambah dengan banyaknya pasokan yang dikirim ke luar Bali.
Menurutnya dengan kondisi sulit mendapatkan daging, sangat berpengaruh pada harga jual. “Naik sudah lama karena babi sekarang susah didapat. Banyak juga yang kirim ke luar Bali,” kata Suarmi.
Selain daging babi, kenaikan harga juga terjadi pada daging ayam. Dari sebelumnya Rp 25 ribu per kilogram, kini melonjak menjadi Rp30 ribu. Kenaikan ini mulai terasa Minggu (13/4).
“Daging ayam naik setelah lebaran, ukurannya juga lebih kecil sehingga harganya juga naik,” ujar pedagang di lapak daging ayam, Sri Sumarni.
Namun meski harga melonjak, menurutnya kebutuhan ayam masih tinggi dan dicari terlebih menjelang hari raya. Berkaca tiap hari raya sebelumnya, lonjakan harga dan permintaan biasanya mulai meningkat sekitar lima hari sebelum Galungan. Kondisi ini menjadi tren tahunan yang selalu terjadi menjelang hari besar keagamaan di Bali. (Surya Dharma/Balipost)