Foto Paus Fransiskus terpampang saat Misa Requiem di Gereja Katedral, Jakarta, Kamis (24/4/2025). Misa tersebut dilaksanakan untuk mendoakan Paus Fransiskus yang wafat pada Senin 21 April 2025 di Vatikan. (BP/Antara)

JAKARTA, BALIPOST.com – Sekitar 130 delegasi dari berbagai negara diperkirakan akan menghadiri upacara pemakaman Paus Fransiskus, Sabtu (26/4). Sebanyak 50 kepala negara dan 10 raja yang saat ini menjalankan kekuasaannya hadir di Basilika Santo Petrus, Kota Vatikan.

Upacara pemakaman Paus Fransiskus dijadwalkan berlangsung di Basilika Santo Petrus, Kota Vatikan, pada pukul 10.00 waktu setempat (08.00 GMT atau 15:00 WIB). Pemakaman dipimpin Dekan Dewan Kardinal, Giovanni Battista Re.

Baca juga:  Sejumlah Suara Dentuman Kagetkan Warga, Gudang Elpiji Terbakar

Iring-iringan mobil yang membawa jenazah Paus Fransiskus akan melintasi jalan-jalan di Roma secara perlahan untuk memberikan kesempatan kepada warga untuk mengucapkan salam perpisahan.

Paus Fransiskus selanjutnya akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma.

Paus Fransiskus, Paus pertama yang berasal dari Amerika Latin, wafat pada 21 April lalu dalam usia 88 tahun di kediamannya di Kota Vatikan.

Dikutip dari Kantor Berita Antara, sehari sebelumnya, misa pemakaman Paus Fransiskus digelar di Katedral Notre Dame di Paris, Prancis.

Baca juga:  Trump dan Melania Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Banyak jemaat mengikuti misa bagi pemimpin Gereja Katolik itu, yang juga dihadiri Perdana Menteri Prancis François Bayrou, Menteri Tenaga Kerja dan Kesehatan Catherine Vautrin, dan Wali Kota Paris Anne Hidalgo.

Di Vatikan City pada Jumat, sekitar 250.000 orang mendatangi Basilika Santo Petrus untuk mempersembahkan penghormatan terakhir kepada Paus Fransiskus selama tiga hari persemayamannya. (kmb/balipost)

BAGIKAN