
WUJIANG, BALIPOST.com – Langkah atlet panjat tebing putri andalan Indonesia Desak Rita terpaksa berhenti di babak delapan besar International Federation of Sport Climbing (IFSC) World Cup Wujiang 2025, di Fenhu Cultural and Sports Center, China, Sabtu (26/4).
Perempuan asal Bali itu mencatatkan waktu 6,60 detik, sehingga kalah dari wakil China Shaoqin Zhang yang membukukan 6,54 detik, dalam pertarungan di quarter finals nomor speed putri Piala Dunia tersebut.
Dikutip dari Kantor Berita Antara, wakil Merah Putih yang bernama lengkap Desak Made Rita Kusuma Dewi ini, sempat mengalahkan lawannya asal Italia, Beatrice Colli, pada babak 16 besar (round of 16).
Desak Rita yang berumur 24 tahun merupakan satu-satunya wakil Indonesia sejak babak 16 besar.
Sebab, langkah dua rekannya yakni Susan Nurhidayah dan Puja Lestari harus berhenti sejak awal saat babak kualifikasi.
Sementara itu, Zhang yang tampil impresif sejak babak 16 besar, pada akhirnya berhasil menjadi juara dunia seri Wujiang tersebut, usai mengalahkan wakil dari Korea Selatan (Korsel) Jimin Jeong. Wakil China membukukan 6,32 detik dan lawannya 6,37 detik.
Untuk tempat ketiga atau medali perunggu berhasil diraih Wakil Tiongkok lainnya, Lijuan Deng, yang menundukkan Emma Hunt asal Amerika Serikat (AS). Deng meraih 6,34 detik, sedangkan Hunt menorehkan 6,39 detik.
Setelah Piala Dunia seri Wujiang, 25-27 April, ajang bergengsi ini akan berlanjut dengan seri di Bali, pada 2-4 Mei mendatang. (kmb/balipost)