JAKARTA, BALIPOST.com – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) bersinergi bersama PT Garuda Indonesia memperluas jangkauan layanan pengiriman kargo antar perseroan. Kerja sama keduanya ditandai penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara PT Pelni dan Garuda Indonesia selaku induk usaha, diikuti oleh penandatanganan antara anak usaha keduanya, PT Sarana Bandar Logistik dan PT Aero Jasa Cargo di Jakarta, Kamis (24/5).

Penandatanganan PKS dilakukan antara Direktur UAB PT Pelni Harry Boediarto dengan Direktur Kargo Garuda Indonesia Sigit Muhartono, disaksikan oleh Direktur Utama PT Pelni Insan Purwarisya L Tobing dan Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury. Sementara di level anak usaha, PKS ditandatangani oleh Direktur PT Sarana Bandar Logistik Sutrisno dan Direktur PT Aero Jasa Cargo Febiantori.

Baca juga:  Menteri BUMN Diminta Selamatkan Maskapai Garuda Indonesia

Direktur Usaha Angkutan Barang PT Pelni, Harry Boediarto menjelaskan, dengan kerja sama sinergi BUMN ini akan semakin memperkuat brand PT Pelni sebagai perusahaan one stop service di layanan logistik. “Dengan menggandeng Garuda Indonesia sebagai “National Flag Carrier” yang melayani transportasi udara ke berbagai wilayah di Indonesia, bisnis Pelni di bidang layanan logistik akan semakin kompetitif dan tangguh. Dengan begini, layanan logistik Pelni dapat melayani pengiriman barang dan kargo menjangkau lebih banyak kota di Indonesia,” tutur Harry.

Baca juga:  Sumbang 50 Persen Kasus Positif COVID-19 di Jatim, Rapid Test Digelar di Zona Merah

Sementara itu, Direktur Kargo & Niaga Internasional Garuda Indonesia Sigit Muhartono menyambut baik adanya kerjasama yang dijajaki bersama dengan PT Pelni. Sigit mengungkapkan, sejalan dengan program pemerintahan untuk mewujudkan sinergi BUMN, melalui kerjasama ini Garuda Indonesia dan PT Pelni bersepakat untuk bersama-sama menjalankan layanan outlet GA-Pelni yang tentunya kami harapkan dapat semakin menambah value layanan kedua perseroan.

Kerjasama yang dijalin bersama PT Pelni tersebut merupakan bagian dari ekspansi perseroan dalam memperluas jaringan kargo tersebut sejalan dengan upaya perseroan dalam menargetkan capaian pendapatan bisnis kargo sebesar USD 248,3 juta tahun kinerja 2018. Peningkatkan pertumbuhan bisnis kargo tersebut salah satunya akan diutilisasikan melalui strategi maksimalisais jaringan distribusi kargo perusahaan.

Baca juga:  Pascalibur Nataru, Tiket Garuda Mulai Normal

Lebih lanjut kerjasama ini nantinya akan meliputi kerjasama layanan Outlet kargo yang akan bertempat dilokasi Pelni dan Surya Bandar Logistik dan akan mempergunakan jaringan layanan truking Aero Jasa Cargo dan Surya Bandar Logistik. (Nikson/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *